Tarakan (ANTARA) - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 116 di Tarakan, Kalimantan Utara dengan "babat alas" atau membuka hutan untuk pembukaan badan jalan dengan panjang 1000 meter dan lebar 8 meter di RT. 04, Kelurahan Pantai Amal, Tarakan Timur.
"Sasaran fisik kali ini diprioritaskan untuk membangun infrastruktur peningkatan sarana dan prasarana serta fasilitas umum yaitu pembukaan badan jalan sebagai akses perekonomian dan untuk mitigasi bencana," kata Komandan Kodim 0907/Tarakan yang juga Dansatgas TMMD Reguler ke 116 Letkol Inf Reza Fajar Lesmana di Tarakan, Rabu saat pembukaan TMMD.
Walikota Tarakan Khairul secara resmi membuka TMMD Reguler ke116 yang bertempat di Lapangan Universitas Borneo Tarakan (UBT).
Pembukaan TMMD ke116 ini ditandai dengan penandatanganan dan penyerahan berita acara serah terima program TMMD dari Walikota Tarakan Dansatgas TMMD sekaligus penyerahan secara simbolis alat perlengkapan kepada perwakilan anggota TMMD.
Sedangkan sasaran non fisik ditujukan untuk meningkatkan kesadaran kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara serta menumbuhkan semangat gotong royong dalam mencapai kesejahteraan masyarakat.
Adapun sasaran program TMMD Regulerke 116 Tahun 2023 selain pembukaan jalan, rehab posyandu dan enam unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH),untuk sasaran non fisik meliputi, Penyuluhan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara.
Kemudian pelayanan kesehatan dan KB gratis, penyuluhan stunting atau kondisi gagal tumbuh pada balita (bayi di bawah 5 tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis, penyuluhan pengolahan budidaya rumput laut, penyuluhan bahaya Narkoba, penyuluhan hukum dan kamtibmas, sosialisasi rekruitmen anggota TNI, bakti sosial dan pemberian bantuan beras kepada 370 KPM (Keluarga Penerima Manfaat).
Sementara itu, Wali Kota Tarakan Khairul menyampaikan bahwa kegiatan TMMD ini sebagai langkah nyata keterlibatan TNI dalam membangun desa.
"Sebab, formula TMMD menjadi lompatan pembangunan yang mengacu pada kesederhanaan kebersamaan dan koordinasi lintas sektor," kata Khairul.
Alokasi dana untuk pembukaan jalan sebesar Rp1.000.000.000,00, ada juga dana untuk RTLH dan posyandu sebesar Rp100.000.000,00, ada dari CSR dan juga dari Mabes TNI AD.
“Untuk itu, kami menyambut baik dan mengapresiasi yang setinggi-tingginya kepada pimpinan TNI AD atas terlaksananya kegiatan TMMD di Kota Tarakan. Hal ini menunjukkan bahwa Kemanunggalan TNI dengan rakyat masih melekat serta nilai-nilai manfaatnya masih sangat dirasakan oleh masyarakat banyak," kata Khairul.
Dia berharap melalui tema TMMD yakni "Sinergi Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat Semakin Kuat" masalah ketertinggalan melakukan percepatan pembangunan di desa akan tuntas.
Nantinya, TMMD ke 116 ini akan melibatkan 150 personel gabungan diantaranyapersonel TNI AD, TNI AL, TNI AU, Polres Tarakan, Ormas serta masyarakat setempat. Kegiatan akan berlangsung selama satu bulan mulai 10 Mei sampai dengan 8 Juni 2023.
Baca juga: Kodim Tarakan mengerahkan alat berat untuk pelaksanaan TMMD ke 116
Baca juga: Kodim Tarakan target pengerjaan jalan di kegiatan TMMD
