Tanjung Selor (Antaranews-Kaltara) - DinasPekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPUPR-Perkim)Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) terus berkomitmen terhadap perbaikansanitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Kamis (21/12) misalnya, mereka menjadifasilitator Corporate Social Responsibility (CSR) Bankaltimtara untukpengembangan sanitasi di Desa Buluh Perindu, Kelurahan Tanjung Selor Hulu."Kita selalu koordinasi dengan lurah-lurah yang ada, nilai kerja samanyasekitar Rp 14,9 juta dari CSR Bankaltimtara untuk sanitasi per rumah. Kebetulandi Desa Buluh Perindu ada 1 rumah yang dibantu. Ke depannya, akan lebih banyaklagi rumah warga yang dibantu pembangunan sanitasinya. Dan dana ini bukansemata-mata hanya Bankaltimtara tetapi, akan tetapi kami akan mengimbau untukbeberapa CSR perusahan lain," ujar Kepala DPUPR-Perkim Suheriyatna.
Suheriyatna mengatakan, pada 2018 terdapatsejumlah program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Salah satunyapembenahan RTLH di daerah Buluh Perindu. Sementara di 2017, juga telahdiusulkan sejumlah program yang berkaitan dengan perumahan. Di antaranyapenyediaan sanitasi bagi RTLH di daerah yang sama.
Hal ini, lanjutnya, untuk mendukung programkesehatan masyarakat. Di mana, perilaku hidup bersih dan sehat, perlu didukungdengan keberadaan sanitasi. Berbarengan dengan proses pengusulan, bidangperumahan dan kawasan permukiman juga telah melakukan survei RTLH.
Dengan harapan, melalui data tersebut,DPUPR-Perkim Kaltara dapat memetakan jumlah rumah untuk dibantu lewat programini. "Kita terus berkoordinasi dengan lurah setempat, agar data yangdidapat pada hasil survei dapat sinkron dengan data kelurahan," sebutnya.
Tidak hanya di Buluh Perindu yang rencananyamenjadi pilot project, dalam jangka panjang DPUPR-Perkim Kaltara juga akanmembantu pembangunan sanitasi RTLH di daerah lain se-Kaltara. "Namun kitamasih fokus di Buluh Perindu terlebih dahulu. Secara perlahan akan kita lakukanse-Kaltara, dan memang itu adalah target kita," jelasnya. Dia berharapprogram tersebut mendapat dukungan dari masyarakat karena berdampak positifbagi kesehatan warga setempat.