Tanjung Selor (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2020, mengalokasikan anggaran sebesar Rp 3,05 miliar untuk peningkatan Lapangan Terbang (Lapter) yang ada di wilayah pedalaman Kaltara. Melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kaltara, anggaran sebesar Rp 3.055.650.000 ini difokuskan untuk pengerjaan peningkatan Lapter di Pujungan, Kabupaten Malinau. Yaitu untuk pembangunan runway atau landasan pacu.
Kepala Dishub Kaltara Taupan Majid mengungkapkan, kondisi eksisting runway Lapter di Pujungan saat ini sepanjang 570 meter. Dengan lebar 20 meter. Kondisinya masih berupa tanah dan telah ditumbuhi rumput. Dengan alokasi anggaran tahun ini, akan dilakukan peningkatan kualitas runway menjadi aspal lapis penetrasi (Lapen). “Menyesuaikan anggaran yang tersedia, tahun ini ditargetkan runway dapat diaspal sepanjang 520 meter. Sisanya kita dilanjutkan tahun depan. Bahkan ada kita tambah panjangnya menjadi 600 meter,” kata Taupan.
Dikatakan, saat ini untuk proses pengerjaannya masih dalam tahap pengerasan runway. Dengan kontrak pelaksanaannya hingga selesai pengaspalan pada Desember 2020. “Alhamdulillah, pengerjaannya tetap berjalan lancar. bisa dilaksanakan meskipun di tengah pandemi Covid-19. Tentu dalam pengerjaan dilaksanakan dengan mengikuti protokol kesehatan untuk pencegahan penyebaran Covid-19,” terangnya. Dirinya berharap, dalam batas akhir pelaksanaan kegiatan peningkatan Lapter Pujungan dapat selesai atau terealisasi sesuai target.
Taupan menyebutkan, berdasarkan data di Dishub, ada 8 Lapter yang ada di Kaltara. Dengan rincian di Nunukan dua lapter, yakni Lapter Binuang Kecamatan Krayan Selatan, Lapter Long Layu, dan Malinau sebanyak 6 lapter. Lapter Long Nawang, Kecamatan Kayan Hulu, Lapter Data Dian Kecamatan Kayan Hilir, Lapter Long Sule Kecamatan Kayan Hilir, Lapter Long Alango Kecamatan Bahau Hulu, Lapter Long Pujungan, dan Lapter Mahak Baru Kecamatan Sungai Boh.
“Selain Lapter Pujungan yang kondisinya masih rumput, beberapa Lapter lainnya juga dalam kondisi sama. Seperti di Long Alango Kecamatan Bahau Hulu, dan Lapter Long Layu semua kondisinya masih berumput. Kami terus upayakan untuk ditingkatkan, namun dengan kemampuan anggaran. Kita lakukan bertahap. Tahun ini kami prioritaskan dulu Lapter Pujungan,“ imbuh Taupan.
Berita Terkait
Dipangkas, 50 persen anggaran dinas kementerian/lembaga
Selasa, 12 November 2024 16:09
Realisasi Dokter Terbang Kaltara capai 70 persen, diharapkan anggaran naik di 2025
Selasa, 29 Oktober 2024 9:57
Kegiatan Asistensi Fungsi Keuangan dan Bimbingan Teknis Pelaksanaan Anggaran 2024 Polda Kaltara
Rabu, 9 Oktober 2024 6:57
Polda Kaltara Laksanakan Rakernis Fungsi Perencanaan Dan Anggaran Tahun Anggaran 2024
Rabu, 28 Agustus 2024 13:59
Kemenkumham Realisasikan 97,16 Persen Anggaran di Tahun 2023
Minggu, 25 Agustus 2024 5:11
Menkeu terus berkoordinasi soal kebutuhan anggaran kabinet Prabowo
Kamis, 20 Juni 2024 20:33
Airlangga: Defisit anggaran untuk makan siang gratis masih dibahas DPR
Senin, 17 Juni 2024 16:48
Pembahasan Rancangan Anggaran Murni Tahun 2024
Jumat, 1 Desember 2023 2:54