Jakarta (ANTARA) - Peneliti dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Wien Kusharyoto mengatakan uji klinis tahap II vaksin dari perusahaan Genexine asal Korea Selatan hanya akan melibatkan 100 relawan di Indonesia pada September atau Oktober 2020.
"Pada tahap uji klinis untuk tahap II rencananya baru akan dimulai sekitar September atau Oktober dan hanya melibatkan sekitar 100 relawan," kata Wien dalam konferensi pers virtual, Jakarta, Selasa.
Wien menuturkan pada saat yang sama, juga akan dilakukan uji klinis tahap II di Korea Selatan serta penjajakan kerja sama untuk uji klinis tahap II di Turki.
Baca juga:LIPI: Tumpang tindih uji klinis vaksin Sinovac karena pandemi COVID-19
Baca juga:LIPI kembangkan vaksin rekombinan COVID-19 dengan metode spray
Wien mengatakan Genexine mengembangkan vaksin berbasis DNA. Sementara vaksin Merah Putih yang dikembangkan Lembaga Biologi Molekuler Eijkman berbasis protein rekombinan.
Sedangkan Bio Farma dan Sinovach asal China bekerja sama dalam uji klinis tahap III untuk vaksin COVID-19 berbasis virus yang dimatikan atau diinaktifkan.
Wien menuturkan ada rencana dari Kalbe untuk melibatkan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) untuk uji klinis di Indonesia.
Baca juga:Staf Khusus Menteri BUMN siap jadi relawan uji klinis vaksin COVID-19
Baca juga:Peneliti: Desain vaksin LIPI berbeda dengan Eijkman
Namun, kerja sama dengan LIPI belum rampung karena masih menunggu pembahasan terkait komitmen pendanaan.
Uji klinis fase II dimaksudkan untuk memantau keamanan vaksin, potensi munculnya efek simpang, respons imun, menentukan dosis optimal dan jadwal pemberian vaksinasi.
Setelah lolos uji klinis tahap II, maka akan dilanjutkan pada tahap berikutnya yakni uji klinis tahap II dengan jumlah relawan yang lebih besar lagi untuk terlibat dalam vaksinasi menggunakan kandidat vaksin itu.
Baca juga:Komite Etik setujui uji klinis tahap tiga vaksin China
Baca juga:Vaksin COVID-19 ditargetkan tersedia sebelum akhir 2020
Pewarta: Martha Herlinawati S
Editor: Budhi Santoso
Berita Terkait
IDI imbau perketat protokol kesehatan antisipasi kasus COVID-19
Rabu, 6 Desember 2023 19:25
Catatan Ilham Bintang - Tiada lagi Jenderal Doni Monardo
Rabu, 6 Desember 2023 9:59
Satgas sebut rencana akhiri PPKM bentuk penyesuaian kebijakan
Jumat, 23 Desember 2022 5:53
Ini ciri Varian XBB, di antaranya gejala ringan dan cepat menyebar
Sabtu, 12 November 2022 10:59
Presiden Jokowi luncurkan IndoVac, vaksin COVID-19 buatan dalam negeri
Kamis, 13 Oktober 2022 11:17
WHO sebut akhir pandemi COVID "di depan mata"
Jumat, 16 September 2022 15:31
40,2 juta vaksin COVID-19 kedaluwarsa segera dimusnahkan
Rabu, 31 Agustus 2022 7:57
Indovac dan Inavac, nama vaksin COVID-19 buatan Indonesia
Minggu, 28 Agustus 2022 16:37