Tarakan (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) berencana membangun energi alternatif atau terbaharui hydropower (tenaga air).
"Dari hasil pertemuan beberapa hari lalu, Menteri Luhut menyarankan agar di Kaltara dapat segera dibangun hydropower, yang merupakan sumber energi terbarukan," kata Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang di Tanjung Selor, Selasa.
Wacana tersebut dikemukakan berdasarkan usulan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, belum lama ini.
Usulan yang dilontarkan oleh Luhut itu berawal dari paparan Gubernur Kaltara mengenai sejumlah peluang investasi di provinsi termuda ini. Salah satunya investasi bidang energi dengan konsep kelistrikan ramah lingkungan. Masukan Luhut tersebut pun disambut baik oleh Zainal.
Masukan Menteri Luhut ini langsung ditindaklanjuti. Tentu dengan cara menggandeng atau bekerjasama dengan investor.
“Alhamdulillah untuk calon investornya sudah ada. Jadi nanti dia yang akan membangun hydropower itu di Kaltara. Sekarang kita tinggal menunggu investornya mulai bekerja," tambah Zainal.
Diharapkan pula dengan hadirnya hydropower tersebut dapat memenuhi kebutuhan energi di Kaltara dapat teratasi dengan baik. Termasuk sumbangsih Kaltara untuk pemenuhan energi nasional.
Baca juga: Pemprov Kaltara Kerjasama Dengan UPA Komitmen Tingkatkan PAD
Pemprov Kaltara Berencana Bangun Sumber Energi Hydropower
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan bersama Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang. Dokumen Diskominfo Pemprov Kaltara.
