Malinau(Antara News Kaltara) - Gubernur KalimantanUtara (Kalimantan Utara) Dr H Irianto Lambrie, didampingi istri Hj Rita RatinaIrianto melakukan rangkaian kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Malinau,Minggu (2/4) dan berlanjut hari ini (Senin, 3/4). Dalam perjalanan cukuppanjang melewati jalur darat dari ibukota provinsi (Tanjung Selor), gubernuryang juga diikuti sejumlah pimpinan dan perwakilan OPD (organisasi perangkatdaerah), menyempatkan untuk meninjau jalan, sekaligus mengunjungi danmemberikan bantuan kepada masyarakat.
Gubernurmengatakan, masyarakat Kaltara yang berada di sepanjang jalan trans Kalimantan,patut bersyukur karena kondisi jalan yang dulunya kurang bagus, sekarang sudahmulus. Sebagian besar sudah teraspal. Tinggal beberapa titik yang masih dalampengerjaan.
“Sayasewaktu masih menjadi Penjabat Gubernur, saya sudah pernah melintas jalan ini.Dan tak sebagus sekarang. Alhamdulillah, sekarang sudah semakin baik. Tadi dariTanjung Selor sampai sini lancar. Meski masih ada beberapa dalam pengerjaan.Mudahan cepat selesai,â€ujarnya.
Gubernurmengajak kepada seluruh masyarakat untuk ikut merawat dan menjaga asetpembangunan. Termasuk jalan tersebut. “Warga harus ikut menjaga. Salah satunyajika mengetahui ada kendaraan yang beratnya tidak sesuai dengan kapasitasnya,bisa menegur. Tapi tetap dengan cara yang baik, atau dilaporkan ke pihakkepolisian,†ujar Irianto.
Disampaikannyajuga, pembangunan jalan ini merupakan anggaran dari pemerintah pusat. Sebagaibentuk perhatian pemerintah, utamanya presiden kapada Kaltara. “Ini merupakanhasil dari komunikasi, dan networking yang selalu kita bangun dengan pusat.Baik dengan presiden langsung maupun melalui kementerian-kementerian. Sehinggaperhatian ke Kaltara diberikan secara penuh,†ujar gubernur.
Iriantojuga menyempatkan untuk meninjau langsung progres pembangunan jalan yangbersumber dari APBN dan dana loan atau bantuan luar negeri melalui pemerintahpusat itu.
Menurutlaporan dari Satuan Kerja Pembangunan Jalan Nasional (PJN) Kementrian PekerjaanUmum dan Perumahan Rakyat wilayah Kaltara, ditargetkan jalan sudah mulusberaspal semua dari Tanjung Selor hingga Malinau sebelum Idul Fitri tahun ini,atau pertengahan tahun. Dan terus berlanjut pembangunannya sampai ke titikperbatasan Indonesia - Malaysia.
Untukdiketahui, proyek pembangunan jalan trans Kalimantan, untuk tahun 2017 ini dialokasikananggaran ratusan miliar rupiah. Dengan panjang jalan 426 kilometer lebih, dari Tanjung Selor (Bulungan)hingga Sungai Ular (Nunukan).
Selainmeninjau proyek pemerintah, gubernur juga menyempatkan untuk mengujungi wargadi beberapa tempat berbeda.
Diantaranya di Desa Panca Agung, Tanjung Palas Utara dan di Desa Kelembunan,Kecamatan Sekatak, Bulungan. Dalam kesempatan itu, gubernur menyerahkansejumlah bantuan kepada masyarakat kurang mampu, pemuka agama dan juga rumahibadah.
Bantuanrumah ibadah diberikan untuk pembangunan 2 rumah ibadah di Desa Kelembunan.Masing-masing sebesar Rp 150 juta untuk masjid dan gereja senilai Rp 100 juta.
Selainitu, juga meninjau rumah warga yang mendapat bantuan rehab dari PemerintahProvinsi Kaltara. Di antaranya rumah Kabul (81 tahun), warga Panca Agung. Danjuga Sarmo (50 tahun) yang rumahnya segera direhab.