Jakarta (ANTARA) - Kepala Suku Dinas Kesahatan Kota Jakarta Selatan Muhammad Helmi menyebutkan, pelaksanaan tes massal cepat (rapidtest) Virus Corona(COVID-19) masih berlangsung di wilayah itu sejak Jumat (20/3).
"Hari ini ada kayaknya, kan yang melaksanakan teman-teman di wilayah," kata Helmi saat dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Senin.
Helmi mengatakan sejak dimulai Jumat, tes massal terus dilakukan secara berkelanjutan setiap hari dengan sasaran orang dalam pengawasan (ODP) yang memiliki kontak dengan pasien positif.
Tes massal dilakukan oleh tim medis menyebar hampir di seluruh wilayah Jakarta Selatan yang memiliki ODP yang ada kontak dengan COVID-19.
Baca juga:DPR ajak semua komponen bahu-membahu dalam proses rapid test COVID-19
"Semua wilayah Jaksel yang ada dampak. Kita bagi-bagi wilayah yang ada Jaksel karena sesuai peruntukannya tadi," katanya.
Helmi mengaku belum mengantongi berapa jumlah ODP atau warga yang sudah dilakukan tes massal dengan alasan kegiatan masih berproses.
Begitu juga dengan target berapa orang yang akan dilakukan tes massal, Helmi menyebutkan hal itu disesuaikan dengan jumlah alat tes yang tersedia.
"Belum ada data, karena proses masih berlangsung. Sampai kapannya, sesuai dengan alat yang ada," kata Helmi.
Baca juga:Tes massal COVID-19 sasar sejumlah wilayah rawan di Jaksel
Adapun tes massal dilakukan dengan cara mengambil sampel darah dari tiap-tiap ODP yang jadi target pemeriksaan.
Selain itu, petugas juga melacak ('tracking') dengan siapa saja para ODP tersebut pernah kontak setelah berkontak dengan kasus positif.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengatakan sudah disediakan sebanyak 520 potongrapid testuntuk diujicobakan di Jakarta Selatan.
"Saya ditunjuk di Kota Jakarta Selatan turun bersama tim dari Kemenkes, Sudin Jaksel, dan Puskesmas. Jadi, kami sampaikan hari in, kami mendapatkanrapid testsebanyak 520 unit yang dilakukan uji coba di Jakarta Selatan," katanya.
Baca juga:Bagaimana cara kerja rapid test corona?
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengatakan pemeriksaan tes massal Virus Corona (rapid test) dimulai hari Jumat (23/3).
Wilayah yang akan melaksanakan tes massal diprioritaskan yang paling rawan COVID-19 seperti di Jakarta Selatan.
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Edy Sujatmiko
Berita Terkait
IDI imbau perketat protokol kesehatan antisipasi kasus COVID-19
Rabu, 6 Desember 2023 19:25
Catatan Ilham Bintang - Tiada lagi Jenderal Doni Monardo
Rabu, 6 Desember 2023 9:59
Satgas sebut rencana akhiri PPKM bentuk penyesuaian kebijakan
Jumat, 23 Desember 2022 5:53
Ini ciri Varian XBB, di antaranya gejala ringan dan cepat menyebar
Sabtu, 12 November 2022 10:59
Presiden Jokowi luncurkan IndoVac, vaksin COVID-19 buatan dalam negeri
Kamis, 13 Oktober 2022 11:17
WHO sebut akhir pandemi COVID "di depan mata"
Jumat, 16 September 2022 15:31
40,2 juta vaksin COVID-19 kedaluwarsa segera dimusnahkan
Rabu, 31 Agustus 2022 7:57
Indovac dan Inavac, nama vaksin COVID-19 buatan Indonesia
Minggu, 28 Agustus 2022 16:37