Tanjung Selor (ANTARA) - Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Teguh Setyabudi menutup acara Malam Anugerah Duta Wisata Provinsi Kaltara Tahun 2020 di Ballroom Hotel Grand Pangeran Khar, Senin (30/11) malam. Dalam kesempatan tersebut, Teguh memberikan apresiasinya atas terselenggaranya acara Duta Wisata Kaltara dengan tetap mengikuti protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19.
Pencarian Duta Wisata Kaltara menjadi salah satu agenda penting pariwisata daerah. Walaupun masih masa pandemi, acara Duta Wisata Kaltara masih dapat terselenggara. Para juara duta wisata terpilih nantinya akan menjadi perwakilan yang akan mengenalkan pariwisata dan potensi Kaltara. “Walaupun sebagai provinsi termuda, saya yakin di 4 kabupaten dan 1 kota di Kaltara memiliki potensi-potensi yang cukup baik untuk pariwisata yang bersifat alam, sejarah, ataupun yang religius,” katanya.
Katanya lagi, berkembangnya wisata di daerah dapat memberikan dampak perekonomian bagi daerah itu sendiri. “Berdampak juga bagi kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah,” ujarnya. Untuk itu perlu ada senergi dan koordinasi dengan semua pihak. “Bukan hanya bangun spot wisata, tapi juga infrasruktur pendukungnya. Termasuk juga mengembangkan potensi masyarakat sekitar,” sebutnya.
Setelah memberikan sambutannya, Teguh menyerahkan piala dan penghargaan kepada grand finalis yang terpilih sebagai Jau Iru dan Lemlai Suri. Yakni Risky dari Kabupaten Nunukan dan Olin Surya dari Kota Tarakan. Tidak ketinggalan piala dan penghargaan juga diberikan kepada 8 grand finalis lainnya.
Pjs Gubernur Tutup Duta Wisata Kaltara 2020
DUTA WISATA : Pjs Gubernur Kaltara Teguh Setyabudi menyerahkan piala dan penghargaan kepada grand finalis yang terpilih sebagai Jau Iru dan Lemlai Suri Duta Wisata Provinsi Kaltara 2020 di Ballroom Hotel Grand Pangeran Khar, Senin (30/11) malam. (humasprovkaltara)
