Pusat dan Daerah Kerjasama Selesaikan TPA

id ,

Pusat dan Daerah Kerjasama Selesaikan TPA

TINJAUAN TPA: Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kaltara, Suheriyatna, sedang meninjau Lokasi Taman Pemprosesan Akhir (TPA), Selasa (5/4). (dok humas)

Tanjung Selor (Antara News Kaltara) – Ibukota ProvinsiKalimantan Utara (Kaltara) sebentar lagi memiliki taman pemprosesan akhir (TPA)sampah yang sangat representatif.

Berlokasi di kilometer 2 ruas jalan Tanjung Selor – Tanah Kuning, TPAberdiri di atas lahan seluas 16 hektar. Direncanakan sejak akhir tahun 2014,kini lokasi pembangunan TPA sudah mengalami kemajuan. Pematangan lahan danpembangunan ruas jalan antar area sudah dilakukan.

Pembagian area dalam TPA sudah tampak. Seperti empat areasanitarylandfillmasing-masing berukuran 1 hektar. Jalan-jalan yangmenghubungkan antar area telah terhubung. Menyisakan proses pengaspalan.

“Di daerah lain namanya tempat pemprosesan akhir, kalau di sini namanyataman pemprosesan akhir. Karena selain ada tempat pengolahan sampah atau sanitary landfill, ada juga landfill sebagai nursery (areal pengembangbiakan benih tanaman hias), yaitu di landfill I dan II,” sebut Suheriyatna,Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kaltara, Selasa (5/4) di lokasi TPA.

Pembangunan TPA, sebut Suheriyatna, tidak saja melibatkan Pemprov Kaltara,tetapi bekerjasama dengan pemerintah (pusat) dan Pemkab Bulungan.

Dalam APBN Tahun 2016, teranggarkan Rp 25 miliar. Dana sebesar iniditujukan bagi pembangunan sanitarylandfill I dan II, serta perkerasan jalan dengan rigit pavement.

Kontribusi APBD Provinsi Kaltara kurang lebih senilai Rp 5 miliar, terfokuspada pembangunan fasilitas penunjang seperti mushalla, rumah dinas, danworkshop.

“APBD Kabupaten Bulungan juga dianggarkan Rp 2,5 miliar untuk pembangunanhanggar kendaraan alat berat. Jadi ini contoh kerjasama yang baik. Pusat ada,provinsi dan kabupaten juga ada. Bahkan kita juga bisa mengundang bantuan dariJepang untuk menerapkan teknologinya di sini,” sebutnya.

Diperkirakan, TPA bisa menampung sedikitnya 1.500 ton sampah warga TanjungSelor. Termasuk mengakomodir sampah rumahan dari Kecamatan Tanjung Palas danKecamatan Tanjung Palas Timur.

TPA akan dikelola secara oleh sebuah Unit Pelaksana Tekhnis Daerah (UPTD)di bawah Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Bulungan. “Leading sektornyamemang di situ. Provinsi memenuhi dari segi fasilitas. Pengelolaannya ditingkat II (Pemkab),” tambahnya.

TPA juga akan dilengkapi dengan beberapa sistem penerapan tekhnologi.Seperti, daur ulang sampah plastik dan sampah organik, serta air lindi (airdari timbunan sampah).

“Yang perlu diperhatikan adalah penataan, dikhawatirkan timbul permukiman.Akan mengganggu warga itu sendiri,” katanya.


Suheriyatna menargetkan,sampah yang dihasilkan dari kegiatan produksi maupun rumahan bisa langsungmasukkeTPA tahun ini. “Kita berharap progresnya bisa cepat. Sayaakan minta kepada Bidang Cipta Karya dan DKPP Bulungan agar sampah bisamasukkeTPA tahun ini juga,” jelasnya.