Tanjung Selor-(Antara News Kaltara)-Gubernur KalimantanUtara secara resmi menutup pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke I diMesjid Agung Istiqamah, Selasa (31/5) malam. Kabupaten Bulungan ditetapkandewan juri sebagai Juara Umum dan untuk pelaksanaan MTQ ke II Tingkat ProvinsiKaltara tahun 2017 mendatang, ditetapkan di Kabupaten Nunukan.
Meski telah selesai, Gubernur meminta syiar Al Qurantidaklah meredup. Justru harus semakin meningkat dan menjadikannya pedomanhidup bagi warga Islam di Kaltara. Ajaran Al Quran diterapkan dalam kehidupan sehari-harisehingga adanya perubahan pola pikir, moral dan karakter dalam kehidupansehari-hari.
“Di samping itu pelaksanaanMTQ, juga telah menjadi wahana peningkatan ukhuwah Islamiyah dan silaturahmiantar sesama,â€ujar Irianto.
Gubernur mengatakan membaca, menghayati dan mengamalkan AlQuran bagi umat Islam sangat penting. Sebab Al Quran mengandung nilai-nilaiyang konkret, termasuk nilai kebangsaan dan kemanusiaan.
Nilai-nilaikemanusiaan yang diajarkan di dalam Alquran tercermin dari perintah untukmembawa kedamaian, perintah untuk saling tolong menolong dan saling mengasihiantar sesama manusia. Alquran menjadi dasar bagi manusia untuk berpikir jernihdan nyaman.
“Tentunyasebagai muslim yang berakal kita diperintahkan untuk membaca Alquran denganutuh, tidak setengah-setengah dan tidak mengartikan Al Quran dengan pikiranyang sempit. Ada banyak pelajaran yang bisa diambil sebagai pedoman bagikehidupan pribadi dan kehidupan berbangsa dan bernegara. Sebagai muslim,jadikanlah Al Quran sebagai pandangan dan pedoman hidup sehingga kita bisamenjadi rahmat bagi sekalian alam,†ungkapnya.
Dalam upacara penutupan dihadiri juga Wakil GubernurKaltara H Udin Hianggio, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) KaltaraMarten Sablon dan Sekretaris Provinsi Kaltara H Badrun serta Bupati dan WakilBupati dan Sekretaris Daerah dari Kabupaten/Kota se-Kaltara.
Gubernur menyampaikan penghargaan dan terimakasihnyakepada semua pihak yang telah memberikan partisipasinya khususnya BupatiBulungan H Sudjati beserta jajarannya selaku tuan rumah penyelenggara sehinggapelaksanaan MTQ pertama di Kaltara berjalan sukses, aman dan lancar.
“Kegiatan ini telahterlaksana dengan baik dari awal hingga akhir acara. Untuk itu kami mengucapkanterima kasih atas kerjasama yang baik semua pihak sehingga acara ini terlaksanadengan baik,†katanya.
Penghargaan dan ucapanterimakasih juga disampaikan Gubernur kepadapara Qari-Qari’ah, Hafizh-Hafizhah, mufassir-mufassirah yang meraih peringkatjuara dalam penyelenggaraan MTQ tersebut. Sementara kepada yang belum beruntung, jangan berkecil hati. Terus mengasahkemampuan. Kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda.
Atas prestasi yang diraih, Gubernur akan memprioritaskan dan memberikanbeasiswa bagi qari-qari'ah, hafizh-hafizhah, mufassir-mufassirah terbaik.Selain itu juga, secara selektif dan menyesuaikan anggaran yang ada, akandiberangkatkan Umrah bagi peraih prestasi juara pertama.