Siapkan 2.450 Bibit Pohon--Hari Bakti PU Gelar Penanaman Pohon

id ,

Siapkan 2.450 Bibit Pohon--Hari Bakti PU Gelar Penanaman Pohon

DISIAPKAN : Sebanyak 2.450 bibit pohon akan ditanam pada puncak acara peringatan Hari Bakti PU yang dilaksanakan pada hari ini (28/11). (dok humas)

Tanjung Selor (Antara News Kaltara) - Kepala PUTR Kalimantan Utara Dr Suheriyatna mengatakan dalam memperingati Hari Bakti PU ke-71 telah ada dan akan dilaksanakan rangkaian kegiatan yang melibatkan masyarakat. Salah satunya kegiatan penanaman pohon secara serentak di 34 provinsi di Indonesia termasuk Kaltara.

Suheriyatna mengatakan puncak acara aksi penanaman pohon akan dihadiri Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan dipusatkan di Greenbelt Kebun Raya Samosir, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Rabu (30/11) mendatang.

“Sekaligus pelaksanaan teleconference dengan Balai di 34 provinsi termasuk Kaltara yang akan dihadiri Direktur Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Bapak M Natsir. Selanjutnya hasil seluruh kegiatan akan kami laporkan untuk dapat dipublikasikan pada kegiatan puncak acara peringatan Hari Bakti PU, Sabtu (3/12) mendatang di Kementerian PUPR,”ujar Suheriyatna, Minggu (27/11)

Suheriyatna mengatakan dalam aksi penanaman pohon di Kaltara sebagai penanggungjawab Direktur Pengembangan SPAM dan informasinya telah disiapkan 2.450 bibit pohon jenis trembesi dan mahoni.

Setelah berdiskusi, lanjut Suheriyatna penanaman akan dilaksanakan di beberapa titik seperti di sepanjang pinggiran sungai Kayan hingga daerah Sabandar, di ruas jalan PT Brantas dari Pimping ke Panca Agung serta beberapa lokasi embung.

“Kita pilih lokasi-lokasi yang rawan terjadi erosi dan longsor untuk menjaga ekosistim dan keberadaan air. Termasuk menanam pohon di lokasi TPA (Tempat Pembuangan Akhir), bahu-bahu jalan untuk mencegah longsor seperti antara Berau-Tanjung Selor dan Tanjung Selor menuju Malinau,”ujarnya.

Suheriyatna mengatakan dalam penanaman pohon pihaknya mengajak dan mengundang masyarakat, mahasiswa dan pelajar untuk ikut berperan serta dalam kegiatan penghijauan tersebut. Sebab banyak manfaat yang akan dirasakan bersama dengan melakukan penanaman dan tentunya harus kita jaga bersama. Dengan penghijauan dapat mengembalikan fungsi daerah resapan air di dalam kota. Manfaatnya mengurangi debit atau limpasan air saat musim hujan karena meresap ke dalam tanah dengan mudah. Selain itu dengan penghijauan akan menyelamatkan populasi satwa langka yang berperan dalam sistem ekologi lingkungan.

“Penghijauan pada koridor jalan juga berfungsi mengurangi polutan yang terbuang di udara. Tajuk pohon berfungsi membersihkan partikel padat seperti timbal dan akan menempel pada ranting dan batang pohon,”ujarnya.