Nunukan (Antaranews-Kaltara) - Kantor Pencarian dan Pertolongan Kaltimtara menyebutkan pencarian hari ke-4 terhadap korban bernama Rustan, warga Tarakan yang hilang di Perairan Pulau Tias terhalang hujan dan angin kencang.
Kepala Seksi Operasi dan Siaga, Octavianto melalui Grup WA, Sabtu menyebutkan, pencarian hari ke-4 belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
Meskipun area pencarian diperluas hingga 600 nautical mile dari lokasi kejadian. " Pencarian Hari ke-4 ini masih nihil dan terhalang hujan dan angin kencang," beber dia.
Akibat hujan tersebut pencarian sempat dihentikan pada pukul 12.00 wita hingga pukul 13.30 wita.
Sedangkan angin kencang berhembus dari arah utara menuju selatan. Namun tidak menjadi hambatan berarti oleh Tim SAR untuk berusaha mencari jejak korban.
Tim SAR memutuskan menghentikan pencarian pada hari ke-4 ini pada pukul 18.00 wita dan akan dilanjutkan besok Minggu (20/1).
Korban Rustan dilaporkan hilang oleh keluarganya pada 15 Januari 2019 pasca mengantar semen dari Kota Tarakan ke Pulau Tias menggunakan perahu bermesin atau dompeng.
Padahal korban diketahui tidak pulang ke rumahnya sejak 12 Januari 2019. Perahu milik korban telah ditemukan oleh Tim SAR pada Jumat (18/1).
Namun perahu tersebut dalam keadaan kosong terombang ambing di laut sekira 6,65 nautical mile dari lokasi kejadian.
Berita Terkait
Tim SAR masih mencari seorang nelayan Tana Tidung yang hilang
Minggu, 4 Juni 2023 17:34
Seorang anak tewas tenggelam di embung Bengawan, Tarakan
Minggu, 6 Maret 2022 13:04
Nelayan dilaporkan hilang di perairan Tarakan ditemukan selamat
Minggu, 2 Mei 2021 17:01
Tim SAR temukan perahu korban hilang di Pulau Tias Bulungan
Jumat, 18 Januari 2019 15:23
Korban belum ditemukan tim SAR dirikan posko di Pulau Tias
Rabu, 16 Januari 2019 18:42
Basarnas terima laporan seorang warga hilang sepulang dari Pulau Tias
Rabu, 16 Januari 2019 9:58
Basarnas Kaltimtara siagakan personil akibat gempa Sulteng
Jumat, 28 September 2018 19:52
Tim SAR Mencari Satu Korban Tabrakan Speed Boat di Pulau Tias, Bulungan
Senin, 29 November 2021 20:40