Tanjung Selor (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr H Irianto Lambrie mengajak seluruh masyarakat Kaltara, utamanya dari segmen pekerja penerima upah dan pekerja mandiri untuk dapat membayar iuran program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang dikelola Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan secara tepat waktu. “Ketepatan membayar iuran waktu program JKN-KIS akan menjaga kesinambungan program ini. Dan, tentunya akan membantu peningkatan kualitas kehidupan masyarakat Kaltara, serta membantu pemerintah merealisasikan program Kaltara Sehat tentunya,” kata Gubernur.
Pemprov Kaltara sendiri, berdasarkan hasil monitoring pencapaian Universal Health Coverage (UHC) hingga 1 September 2019 oleh BPJS Kesehatan, berhasil mencapai cakupan sebesar 96,14 persen atau 623.406 jiwa telah terjamin layanan JKN-KIS. “Capaian UHC ini akan terus dipertahankan. Disamping itu, masyarakat yang sehat juga akan menjadi jaminan pembangunan Kaltara yang berkelanjutan,” jelas Irianto.
Capaian UHC oleh Provinsi Kaltara ini, telah direngkuh sejak Oktober 2018. “BPJS Kesehatan pun memberikan apresiasi atas pencapaian tersebut. Predikat ini sekaligus menjadi bukti nyata dan komitmen Pemprov Kaltara dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat di bidang kesehatan sekaligus mendukung program strategis nasional,” ungkap Gubernur.
Sebagai informasi, pada Oktober 2018, sedianya Provinsi Kaltara telah mencapai status UHC dengan total cakupan PBI sebesar 98,37 persen atau sebanyak 635.401 jiwa telah terjamin layanan JKN-KIS atau Kaltara Sehat. Menurunnya predikat UHC di Kaltara disebabkan banyaknya peserta Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI-JK) diluar data Non Basis Data Terpadu (Non BDT) yang dinonaktifkan. Sehingga peserta yang selama ini di-cover dari PBI-APBN otomatis ikut dinonaktifkan sesuai validasi data dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI.
Baca juga: Kaltara, Provinsi ke-5 yang Capai UHC
Baca juga: Pembiayaan Penduduk yang Belum Mengikuti Program JKN-KIS di Kaltara
Berita Terkait
DJPb Kaltara terapkan pembayaran digital
Selasa, 21 Maret 2023 11:50
BNI catat realisasi pembayaran dana Prakerja capai Rp35 miliar per Mei
Sabtu, 18 Juni 2022 2:45
Pemprov Kaltara Kerjasama Tokopedia Untuk Pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor
Kamis, 19 Agustus 2021 11:47
Kemarin, harga emas jatuh hingga pembayaran subsidi upah
Minggu, 13 September 2020 18:08
Gubernur Kaltara luncurkan pembayaran retribusi pelabuhan non tunai
Sabtu, 15 Agustus 2020 21:13
WhatsApp Pay, saingan berat layanan pembayaran digital Indonesia
Rabu, 24 Juni 2020 18:00
Erick : tunggu regulasi selesaikan pembayaran Jiwasraya
Jumat, 21 Februari 2020 8:42
Erick janji dana segar Rp2 triliun bagi nasabah Jiwasraya
Senin, 6 Januari 2020 7:32