Tanjung Selor (ANTARA) - Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Teguh Setyabudi mengajak semua pihak, utamanya jajaran penyelenggara agar dapat bekerja maksimal untuk menyukseskan Pilkada Serentak 2020.
Demikian ditegaskan Teguh saat bertindak sebagai narasumber pada talkshow Respons Kaltara, Rabu (7/10).
Dikatakan, selain sukses dalam penyelenggaran pilkada, satu lagi yang tak kalah penting adalah sukses dari sisi kesehatan. Artinya tidak ada penularan covid-19. Untuk itu, penerapan protokol kesehatan harus menjadi perhatiannya.
“Penyelenggara, dan pemerintah. Seluruh jajaran saya minta, kita bekerja keras, untuk menyukseskan agenda besar ini,” kata Teguh di Gedung Gadis, Rabu (7/10). Pjs Gubernur juga menyatakan, bahwa Pemprov Kaltara siap menyukseskan perhelatan akbar tersebut.
Teguh meminta kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kaltara agar melakukan tugas dan fungsi sesuai kewenangannya. Terlebih lagi menyangkut netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) serta penegakkan protokol kesehatan. “Kita harap itu. Serta kepolisian agar membantu pengamanan agar target kita bisa tercapai,” jelasnya.
Di tempat sama, Ketua Bawaslu Kaltara Suryani berharap agar ASN dapat bersifat netral. Pasalnya, ada sanksi menanti bagi ASN yang ketahuan tidak netral. Seperti sanksi administratif bahkan pidana. “Karena itu ASN ini menjadi sorotan, biasanya diketahui dugaan ASN tidak netral itu karena laporan,” katanya.
Narasumber lain, Ketua KPU Kaltara Suryanata Al-Islami mengungkapkan, pelaksanaan tahapan pilkada masih terus berjalan. Ia berharap agar pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 dapat berjalan aman dengan mengedepankan protokol kesehatan. “Sinergi antara penyelenggara pilkada dan pemerintah harus ada. Karena itu, koordinasi dan komunikasi semua pihak sangat diperlukan, agar Pilkada Serentak 2020 di Kaltara dapat berjalan damai,” kata pria yang akrab disapa Surya ini.
Berkaitan dengan maraknya akun medsos, KPU Kaltara juga telah memberikan himbauan kepada setiap paslon untuk mendaftarkan akun resminya ke KPU.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Kaltara AKBP Budi Rachmat menyebutkan, sejauh ini Polda tengah memantau sejumlah akun di sosial media. Guna meminimalisir penyebaran berita bohong maupun ujaran kebencian. “Kami tetap berkoordinasi dengan KPU maupun Bawaslu, untuk ikut menyukseskan pilkada tetap aman dan damai. Karena tugas dan fungsi kami adalah menjaga kondusifitas,” jelasnya.
Untuk diketahui, program Respons Kaltara edisi khusus yang digagas Biro Humas dan Protokol kali ini mengangkat tema, Pilkada Berintegritas, Rakyat Sehat. Tema ini diambil sebagai upaya turut mensukseskan Pilkada yang aman, berintegritas dan sehat. Dengan menghadirkan nara sumber stakeholder yang berkompeten.
Berita Terkait
DPRD Kaltara respons baik pembentukan Balai Bahasa Daerah
Senin, 22 Mei 2023 12:39
DPRD Kaltara dukung pembentukan PHI respons aspirasi buruh
Selasa, 2 Mei 2023 14:44
Masuk tiga besar lembaga negara dipercaya publik, Ini respons Polri
Selasa, 26 April 2022 12:12
Realisasi Investasi 2020 Capai Rp 3,22 Triliun
Kamis, 4 Februari 2021 14:43
Rp 825 Miliar untuk Infrastruktur Jalan dan Jembatan
Rabu, 27 Januari 2021 14:55
Kaltara di Mata Teguh : Suatu saat saya akan kembali ke Kaltara
Jumat, 4 Desember 2020 12:41
Mendekatkan Wilayah Kaltara dari Udara
Kamis, 15 Oktober 2020 10:43
ASN Boleh Jadi Penyelenggara Adhoc
Senin, 12 Oktober 2020 10:48