Tarakan (ANTARA) - Maskapai Lion Air Group pada arus mudik tahun 2023 menambah jumlah penerbangan dari bandara Internasional Juwata Tarakan, Kalimantan Utara.
"Adanya extra flight yang dilakukan maskapainya dalam rangka mendukung kelancaran arus mudik 2023," kata Air Port Manajer Lions Air Group Muhammad Arif di Tarakan, Sabtu.
Saat ini maskapai Lion Air Group sudah tiga penambahan penerbangan untuk tujuan Tarakan – Surabaya pukul 07.00 WITA, Tarakan – Jakarta pukul 06.30 WITA menggunakan Batik Air serta Tarakan Makassar pukul 14.30 WITA.
Penambahan jumlah penerbangan sudah dilakukan mulai Jumat (14/4) untuk tujuan Tarakan – Surabaya. Sementara pada 16 April kembali dilakukan untuk tujuan Tarakan – Makassar dan mulai tanggal 17 – 21 April untuk tujuan Tarakan – Jakarta.
“Kami sudah menyurat bahwa kita ada extra flight dan kemarin sudah jalan yang ke Surabaya,”kata Arif.
Dengan dilakukannya penambahan, totalnya delapan kali penerbangan yang dilakukan Lion Air Grup dari Tarakan untuk tujuan ke sejumlah daerah di Indonesia.
Ada lima penerbangan reguler dan tiga penerbangan tambahan dengan maskapai Lion Air, Batik Air dan Super Air Jet yang diperkirakan jumlah penumpang mencapai 1.500 orang.
Sedangkan tarif tiket pesawat Arif mengatakan pihaknya masih mengacu pada aturan ambang batas atas dan ambang batas bawah yang telah ditetapkan Pemerintah Pusat.
Seperti tujuan Jakarta Rp2,5 juta, tujuan Surabaya Rp1,7 juta – Rp1,8 juta, tujuan Makassar Rp1,5 juta dan ke Balikpapan Rp1,1 juta – Rp1,2 juta.
Baca juga: Penumpang arus mudik dari bandara Juwata diprediksi meningkat 100 persen
Lion Air Group menambah jumlah penerbangan dari bandara Juwata Tarakan
Air Port Manajer Lions Air Group Cabang Tarakan Muhammad Arif. ANTARA/Susylo Asmalyah.
