Tarakan (ANTARA) - Ketua Umum Pengurus Pusat Tunas Indonesia Raya (TIDAR), Rahayu Saraswati Djojohadikusumo resmi menyerahkan pataka kepada Ketua Pengurus Daerah (PD) TIDAR Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) terpilih Azmir merupakan putra dari Sebatik perbatasan Malaysia.
Sebelum penyerahan Pataka, dibacakan konsideran hasil Musyawarah Daerah (Musda) TIDAR Provinsi Kaltara, yang menetapkan Azmir sebagai Ketua PD TIDAR Kaltara periode 2025–2030.
"Saya bersyukur dan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan," kata Azmir di Tarakan, Minggu.
Ia menyadari betul bahwa amanah sebagai ketua tidak mudah dan penuh tantangan.
"Tantangan pertama adalah bagaimana menyatukan karakter para pengurus daerah, lalu fokus pada dinamika organisasi, serta menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi," katanya
Azmir yang memiliki latar belakang pendidikan dari Malaysia membawa sedikit perbedaan kultur, karenanya dia memohon bimbingan dari semua pihak untuk membawa TIDAR Kaltara ke arah yang lebih baik.
Sedangkan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo menekankan pentingnya program-program TIDAR untuk relevan dengan kebutuhan generasi muda, tanpa harus mengedepankan euforia semata.
Dia menegaskan bahwa TIDAR, sebagai sayap pemuda Partai Gerindra, harus menjadi cerminan semangat perjuangan anak muda.
"Bro dan sis, tugas kita bukan hanya menjadi kaum rebahan, melainkan menjadi agen perubahan. Kritik adalah bagian dari demokrasi, tetapi berkolaborasi dan berpegang pada visi adalah kunci. Kesantunan juga harus menjadi karakter utama kita," kata Saraswati yang juga Wakil Ketua Komisi VII DPR RI.
Ia menekankan pentingnya program kerja yang konkret dan solutif bagi permasalahan anak muda
"Tak perlu gegap gempita, yang penting program membawa jawaban nyata atas kebutuhan generasi muda," katanya.
Rahayu juga berpesan kepada seluruh pengurus Gerindra di Kaltara agar melibatkan kader muda dalam setiap pengambilan keputusan.
Menurutnya, bonus demografi nasional harus dimanfaatkan, dengan menyiapkan kader muda seperti TIDAR untuk menjadi tokoh-tokoh masa depan.
"TIDAR adalah anak kandung Gerindra. Libatkan mereka dalam setiap kegiatan dan proses pemenangan partai, terutama menuju Pemilu 2029," tambahnya.
Dalam acara tersebut juga ditekankan pentingnya mendukung program prioritas nasional seperti Koperasi Merah Putih terutama di daerah perbatasan, pesisir, dan pedalaman Kaltara.
"Program ini diharapkan mampu memperkuat ketahanan ekonomi lokal, terutama bagi petani dan nelayan. Setiap desa atau kelurahan ditargetkan memiliki koperasi sebagai pusat penggerak ekonomi," kata Saraswati.
Baca juga: Gerindra Gelar KLB dan Prabowo Terpilih Lagi Menjadi Ketua Umum
Baca juga: Hadiri Apel Kader Gerindra, Zainal Minta Seluruh Pihak Berjuang