Tanjung Selor (Antaranews Kaltara) - Pelaksanaan salat Iduladha 1439 Hijriyah di Masjid Agung Istiqomah Tanjung Selor, Rabu (22/8) pagi kemarin berlangsung khidmat. Sebelum salat yang dimulai pada pukul 07.00 Wita, diawali dengan sambutan dari Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr H Irianto Lambrie. "Bulan Dzulhijah adalah bulan baik, yang mana seluruh umat muslim di dunia menyambutnya dengan penuh rasa syukur. Bulan ini juga disebut sebagai bulan haji, jutaan umat muslim sedang melaksanakan ibadah haji. Sedang kita yang belum berkesempatan menunaikan haji, dianjurkan untuk melakukan sunah dengan berkurban," kata Irianto.
Dalam kesempatan itu, Gubernur meminta kepada seluruh masyarakat Kaltara untuk mendoakan jamaah haji asal Kaltara yang saat ini sedang melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci Makkah. Selain itu, Gubernur juga mengajak untuk mendoakan saudara-saudara kita di Nusa Tenggara Barat (NTB) yang kini sedang tertimpa musibah gempa bumi. "Memaknai Iduladha, mari kita banyak-banyak bersyukur Kepada Allah SWT. Saya juga mengajak, utamanya muslimin dan muslimat untuk meneladani pengorbanan dan keikhlasan Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS. Dengan menerapkan dalam kehidupan kita sehari-hari," ujar Irianto.
Selain Gubernur dan keluarga, turut serta melaksanakan salat Ied di Masjid Agung kemarin, Wakil Gubernur H Udin Hianggio, Penjabat (Pj) Sekretaris Provinsi (Sekprov), beserta keluarga. Termasuk Asisten Bidang Administrasi Umum Zainuddin, Kepala Badan Kesbangpol Basiran, dan beberapa pejabat lainnya.
Gubernur mengatakan, Iduladha kali ini terasa istimewa. Ini ditandai dengan peningkatan jumlah hewan yang dikurbankan masyarakat dan pemerintah daerah di Kaltara. "Menurut pihak Masjid Agung Istiqamah ini saja, tahun ini yang tertinggi. Ada 24 ekor tahun ini, selama masjid ini ada," kata Irianto usai menyerahkan bantuan sapi kurban kepada pihak masjid.
Hal itu lanjutnya, menggambarkan semangat berkurban masyarakat semakin baik. Di samping itu, tidak terlepas dari kemampuan ekonomi masyarakat yang membaik pula. "Ini juga gambaran, khususnya umat muslim di Tanjung Selor telah mempunyai niat yang makin tulus untuk melaksanakan perintah agama, perintah Allah SWT," tutur Gubernur.
Irianto berharap, pembagian daging hewan kurban kepada yang berhak bisa makin menggalang rasa persaudaraan, ukhuwah islamiah, dan saling peduli. "Dan mudah-mudahan dengan itu kita bisa makin menjaga, merawat keadaan aman dan damai di Kaltara," urai Irianto.
Selain oleh masyarakat dan pemerintah daerah, dikatakan Gubernur, Presiden Joko Widodo juga menyumbang satu ekor sapi seberat 1,1 ton dan diserahkan di Masjid Agung Malinau bersama seekor sapi dari Gubernur juga seberat 1 ton.
Berita Terkait
Telkomsel Menyalurkan Bantuan 720 Hewan Kurban di 600 Lokasi
Rabu, 28 Juni 2023 15:31
Wali Kota Tarakan berharap hewan kurban dipotong di RPH
Rabu, 6 Juli 2022 19:37
Karantina Tarakan pastikan hewan kurban masuk Kaltara sehat
Sabtu, 2 Juli 2022 19:27
Pastikan tak beli hewan kurban dari luar, Instruksi Gubernur: Antisipasi penyakit
Kamis, 16 Juni 2022 15:28
Pejabat Karantina Pertanian Tarakan Periksa Hewan Kurban Asal Sulawesi
Selasa, 14 Juni 2022 16:52
Polri siapkan upaya mitigasi cegah penyebaran PMK hewan ternak
Rabu, 11 Mei 2022 13:23
Tips mengatasi kutu pada hewan peliharaan
Sabtu, 3 April 2021 7:30
Telkomsel salurkan hewan kurban kepada 43.000 penerima manfaat
Jumat, 31 Juli 2020 20:28