Tanjung Selor (ANTARA) - Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kaltara, H Suriansyah mengungkapkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) sedang berupaya meningkatkan kapasitas aparatur sipil negara (ASN).
Karena itu, melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kaltara kemarin (22/10) digelar Pemetaan Penilaian Potensi dan Kompetensi (Talent Pool) bagi pejabat administrator. Kegiatan kali ini merupakan tahap kedua pada tahun 2019. Dengan demikian akan diperoleh profil dari ASN Kaltara. Dari profil-pofil tersebut selanjutnya dibentuk database profil ASN Kaltara. “Dari database inilah akan diketahui karekter ASN di Kaltara,” kata Sekprov, di Gedung Gadis.
Pelaksanaan Talent Pool berdasarkan pada Undang-undang Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Negeri Sipil yang mengacu pada sistem merit. Sistem merit adalah kebijakan dan manajemen ASN berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan kinerja secara adil dan wajar tanpa diskriminasi. “Dengan diberlakukannya sistem merit, dengan membaca peta potensi, kompetensi, kualifikasi dan kinerja ASN, akan memudahkan dalam pengembangan pola karier ASN,” kata Suriansyah.
Kepada para Pejabat Administrator, Sekprov menegaskan soal kompetensi yang terdiri atas pengetahuan, ketrampilan dan perilaku. “ASN yang punya pengetahuan ketrampilan dan perilaku akan disukai oleh masyarakat dan jadi role model di kantornya,” kata Suriansyah. Untuk kegiatan Talent Pool berikutnya, Sekprov berharap dapat dilaksanakan kembali dikarenakan masih ada Pejabat Administrator, Pengawas dan Pelaksana yang belum sempat mengikutinya pada tahun ini.
Tingkatkan Kompetensi, BKD Gelar Talent Pool
BERI ARAHAN : Sekprov Kaltara berikan arahan pada acara Talent Pool di Gedung Gadis, Selasa (22/10). (humasprovkaltara)
