Jakarta (ANTARA) - Manufaktur otomotif Jerman, Volkswagen menunda pengoperasian pabrik mereka di China hingga 17 Februari, sehubungan wabah virus corona yang belum mereda.
Volkswagen memiliki sejumlah mitra di China, antara lain SAIC Motor dan FAW Group. Mereka membuat usaha patungan untuk mendirikan pabrik di China.
Dilansir Reuters, Volkswagen mengumumkan bahwa rencana menjalankan pabrik yang semula dijadwalkan pada 10 Februari, diundur hingga 17 Februari atau Senin pekan depan.
Volkswagen menyatakan, mereka menghadapi masalah rantai pasokan komponen yang melambat karena tidak beroperasinya sejumlah pabrik di China, serta larangan untuk melakukan perjalanan bisnis bagi karyawannya, demikian Reuters.
Baca juga:Daftar pabrik mobil yang tutup akibat virus corona
Baca juga:Renault perpanjang waktu tutup pabrik akibat virus Corona
Baca juga:Produksi di pabrik iPhone tidak terganggu corona
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Berita Terkait
AS kecewa China tolak penyelidikan asal usul COVID-19
Jumat, 23 Juli 2021 16:04
Catatan Ilham Bintang - Penanganan virus COVID-19 di Selandia Baru
Senin, 19 Juli 2021 10:07
WHO sebut secara global varianCOVID Delta jadi dominan
Sabtu, 19 Juni 2021 14:32
Menteri Kesehatan ingatkan tiga varian virus corona sudah masuk ke Indonesia
Rabu, 19 Mei 2021 21:01
Kemenkes: tiga varian baru virus lebih cepat menular telah di Indonesia
Rabu, 5 Mei 2021 3:27
Belum tuntas pandemi COVID-19, ada lagi ancaman Virus Nipah
Jumat, 29 Januari 2021 5:23
WHO nilai belum perlu peringatan keras atas varian baru virus corona
Selasa, 22 Desember 2020 13:49
Benarkah oleskan minyak kayu putih di masker bunuh virus corona?
Kamis, 3 Desember 2020 22:26