Satgas TMMD pacu bangun jalan 1.100 meter di Tarakan

id TMMD

Satgas TMMD pacu bangun jalan 1.100 meter di Tarakan

Prajurit Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 Kodim 0907/Tarakan terus pacu pengerjaan pembangunan jalan 1.100 meter di Tarakan, Sabtu (26/9). Dokumen Kodim 0907/Tarakan

Tarakan (ANTARA) - Prajurit Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 Kodim 0907/Tarakan terus pacu pengerjaan pembangunan jalan 1.100 meter di Tarakan.

"Alat berat di lokasi TMMD terus dipacu untuk mengejar target pada pembangunan jalan di RT.12 Kelurahan Karang Harapan," kata Komandan Satuan Setingkat Kompi Kapten Inf Pattah Setiawan di Tarakan, Sabtu.

Selain dibantu alat berat, pembangunan jalan sepanjang 1.100 meter yang melibatkan personel Satgas TMMD juga dibantu masyarakat sekitar.

Terlihat personel Satgas TMMD bersama warga memperbaiki jembatan sementara untuk memperlancar material masuk di lokasi.

Saat ini pelaksanaan pembangunan jalan mulai menyusun material tanah di titik bongkar lokasi sasaran TMMD, untuk itu perbaikan jembatan ini sangat penting, agar seluruh kendaraan yang mengangkut material tanah bisa berjalan lancar.

Saat ini kondisinya pembangunan sudah nampak badan jalannya meski baru 23 persen pengerjaan.

Dia mengatakan dengan kondisi cuaca yang mendukung, pengerjaan jalan ini akan terus dipacu agar bisa selesai tepat waktu.

Selain itu, sasaran fisik tambahan terus dikerjakan Satgas TMMD dengan cekatan bersama warga melakukan pengecatan dasar dinding Gereja Pantekosta Serikat Indonesia.

"Proses pengerjaan dalam sasaran tersebut adalah permintaan dari warga setempat berupa pengecatan seluruh pagar dan dinding Gereja depan, sehingga terlihat tetap terawat dan bersih," kata Pasiter Kodim 0907/Tarakan, Kapten Inf Fakih.

Baca juga: Prajurit TNI AD bangun jembatan dan MCK di perbatasan Indonesia-Malaysia

Baca juga: Targetkan 5 Kegiatan, TMMD ke-105 Digelar di Sebatik Utara


Dia menjelaskan bahwa pengecatan dasar ini berfungsi untuk memuluskan permukaan tembok yang biasanya bertekstur, berlubang, atau tidak rata setelah disemen.

Pengecatan dasar juga memudahkan proses pengecatan serta memperbaiki tampilan dinding.

"Kita beri cat dasar keseluruhan setelah kering langsung pengecatan inti dikerjakan," kata Fakih.

Dalam Progam TMMD ini percepatan capaian di segala lini, terus dioptimalkan dengan tetap bertumpu pada sisi kualitas untuk memberikan manfaat yang maksimal pada warga setempat.

"Oleh karenanya kami Satgas TMMD Ke 109 ini akan terus bekerja dengan warga sekitar, sebagai upaya memberikan kenangan indah yang akan selalu diingat oleh masyarakat. Sehingga kemanunggalan TNI dengan rakyat dapat terwujud," katanya.


Baca juga: Satgas TMMD bersama warga rangkai kawat besi jembatan di Tarakan

Baca juga: TMMD di Tarakan untuk tingkatkan akses ekonomi dan kesehatan