Tanjung Selor (ANTARA) - Antusiasme pelajar dan mahasiswa terlibat pencegahan radikalisme melalui "Aksi Musik Anak Bangsa atau Asik Bang" oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Kalimantan Utara cukup tinggi.
"Alhamdulillah, antusias anak muda ini mengikuti kampanye anti radikal terorisme melalui musik cukup tinggi karena tahun lalu pada acara yang sama hanya ada lima peserta tapi tahun ini hampir 20 peserta solo dan group musik melibatkan pelajar dan mahasiswa," kata Ketua FKPT Kaltara Datu Iskandar Zulkarnaen di Tarakan, Kamis.
Acara cukup meriah karena bukan hanya antusiasme pelajar SMP, SMA dan sekolah sederajat serta mahasiswa cukup tinggi terlibat acara kampanye melawan paham kekerasan itu juga karena masing-masing peserta membawa suporter.
Kegiatan "Asik Bang" di Bidang Pendidikan dan Pemuda FKPTKaltaraitu diharapkan menjadi salah satu ajang untuk menumbuhkan sikap cinta tanah air bagi generasi muda.
Harapannya dengan kegiatan ini, generasi muda Indonesia khusus nya Kalimantan Utara dapat terus kreatif dan semakin cinta tanah air.
"Semoga pesan anti paham radikal terorisme lebih efektif tersampaikan melalui musik ini, karena selain menggelar acara seni ini juga disampaikan kontra narasi kontra narasi paham kekerasan," katanya.
Ia menyebutkan idiologi Pancasila dan UUD 1945 sekarang ini menghadapi ujian karena adanya berbagai gerakan menentang NKRI, termasuk organisasi terlarang yang berafeliasi dengan Negara Islam Irak dan Suriah atau ISIS.
Ia menjelaskan bahwa generasi muda terindikasi jadi sasaran kelompok radikal terorisme karena dua alasan, yakni usia mereka gampang dipengaruhi karena dalam tahap pencarian jati diri serta upaya untuk regenerasi bagi kelompok paham kekerasan ini.
Sementara itu, Nilam Ayuningtyas, Kepala Seksi Pemulihan Korban BNPT menyampaikan bahwa kelompok pemuda sekarang ini rentan untuk di susupi paham radikalisme dan terorisme.
"Kegiatan ini salah satunya sebagai salah satu upaya dalam pencegahan masuknya paham radikalisme dan terorisme yang mengarah ke pemuda," katanya.
"Juga kita berharap agar peran pemuda bisa menjadi agen penangkal paham radikalisme di lingkungan sekitarnya," katanya.
Baca juga: BNPT-FKPT Kalimantan Utara gelar "Karakter ID"
Baca juga: 110 pelajar SD Tarakan ikut pencegahan radikalisme
Baca juga: Sebarkan moderasi beragama, 50 guru Kaltara gelar deklarasi damai
Wali Kota Tarakan diwakili Alias SKM, Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemkot Tarakan meminta semua pihak agar mengantisipasi paham radikal terorisme di kalangan generasi muda.
"Kita tidak memungkiri aliran radikalisme dan terorisme ini. Saya meminta kita semua agar berada di garda terdepan, apabila ditemukan hal-hal yang mencurigakan, antara lain narkoba, perdagangan manusia dan kejahatan lainnya," kata dia.
Ia juga berharap agar selalu waspada terhadap ujaran kebencian dan harus melakukan tabayun terhadap segala hal, terutama jika jadi viral di medsos maupun media massa.
Kegiatan dilanjutkan dengan Perlombaan Aksi musik anak bangsa oleh Pelajar Kota Tarakan dengan mencari dua juara untuk solo dan group musik yang nanti akan mengikuti lomba nasional.
Baca juga: Telaah - Radikalisme, moderasi beragama dan Pemilu damai
Baca juga: Sebarkan moderasi beragama, 50 guru Kaltara gelar deklarasi damai
Baca juga: BNPT: Pemuda dan pelajar jadi target penyebaran radikalisme
Berita Terkait
FKPT Kaltara: Kolaborasi berbagai pihak efektif atasi radikalisme
Kamis, 29 Agustus 2024 19:11
Tangkal Radikalisme di Kaltara Dengan Memperkokoh Kearifan Lokal
Rabu, 7 Agustus 2024 17:01
BNPT dan FKPT Aceh gelar Festival Youth of Indonesia di Banda Aceh
Rabu, 24 Juli 2024 11:49
Ke Unisnu Jepara, BNPT bawa semangat kolaborasi lintas generasi
Senin, 1 Juli 2024 11:36
FKPT Kaltara Ingatkan Kerawanan Generasi Muda Terpapar Virus Radikalisme
Kamis, 13 Juni 2024 15:56
Di "Kenduri Desa Damai", Kaltara ingatkan kerawanan penyebaran radikalisme via media sosial
Rabu, 5 Juni 2024 18:14
BNPT-FKPT Kaltara Tingkatkan Kesadaran Toleransi Dengan Lomba Budaya
Rabu, 15 Mei 2024 12:11
Youth Of Indonesia "YOI" hadir perdana di Kepulauan Riau
Rabu, 20 Maret 2024 17:00