Tarakan (ANTARA) - Setelah dilaksanakan di Tanjung Selor, rangkaian kegiatan Festival Literasi Kaltara 2023 berlanjut di Tarakan pada Sabtu (2/12).
Ratusan masyarakat dari berbagai kalangan memadati Taman Berkampung untuk ikut memeriahkan festival literasi yang bertujuan utama untuk menumbuhkan minat baca masyarakat itu.
Berbagai acara dilaksanakan dalam festival literasi yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kaltara.
Di antaranya pameran produk literasi, senam massal, lomba membaca puisi hingga mendongeng serta panggung hiburan literasi pada malam harinya.
Sebelumnya, Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kaltara Yosua Batara mengatakan, Festival Literasi diselenggarakan dalam rangka Hari Gerakan Nasional Membaca pada 12 November dan memeriahkan HUT ke-11 Provinsi Kaltara.
Gerakan ini, tegasnya, untuk membantu meningkatkan minat baca masyarakat di Kaltara, terutama bagi para pelajar. Membaca merupakan kegiatan melihat, mengambil informasi, dan belajar dari bacaan dengan maksud tertentu.
Membaca, lanjutnya, menjadikan seseorang, khususnya generasi muda seperti pelajar menjadi individu yang kreatif, inovatif, pandai dan cinta serta bangga terhadap budaya membaca.
Sementara, Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang mengucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh pihak yang telah mendukung peran strategis Pemprov Kaltara sebagai pusat pembelajaran dan pengembangan potensi masyarakat dalam mendukung penyelenggaraan pendidikan nasional.
Terlebih seluruh rangkaian kegiatan literasi bagi para generasi muda yang dikemas secara kreatif, inovatif dan menarik sebagai sarana bersilaturahmi di antara para pelajar, tetapi juga dapat menjadi wadah bagi para pelajar menyalurkan bakat yang telah dimiliki.
“Saya selaku pribadi maupun sebagai Gubernur Kaltara mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas antusiasme yang tinggi dari jajaran panitia dan seluruh pelajar dan masyarakat, yang telah mengikuti setiap rangkaian kegiatan yang telah terlaksana sejak pagi tadi," katanya.
Dia akan selalu mendukung setiap kegiatan positif yang dapat meningkatkan semangat anak muda kita untuk terus berkreasi.
Gubernur menilai penyelenggaraan festival literasi ini merupakan langkah positif yang strategis dalam membangkitkan gairah literasi di tengah masyarakat. Diharapkan dapat memacu produktivitas dan menciptakan inovasi serta kreativitas baru yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
”Semoga melalui penyelenggaraan festival ini, tidak hanya meningkatkan budaya membaca di tengah-tengah masyarakat, kita juga dapat meningkatkan minat masyarakat untuk mengakses informasi yang kredibel,”ungkapnya.
Puncak perayaan Festival Literasi Kaltara 2023 kembali dimeriahkan oleh Farel Prayoga. Penyanyi cilik asal Banyuwangi Jawa Timur yang terkenal lewat lagu "ojo dibanding-bandingke" itu menghibur masyarakat Bumi Paguntaka yang memadati lapangan Taman Bekampung di Kampung Empat, Tarakan Timur.
Di tempat sama Bunda Literasi Kaltara Rahmawati dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan literasi di Kaltara.
Literasi, kata Rahmawati, merupakan kunci utama untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Melalui literasi, masyarakat dapat belajar dan mengembangkan diri.
"Saya berharap melalui kegiatan ini, dapat menjadi momen untuk meningkatkan minat baca masyarakat. Utamanya bagi kaum remaja dan pelajar," ujarnya.
Melalui festival ini juga, imbuh dia, menjadi sarana berbagai ilmu dan pengetahuan. "Kita dapat saling belajar dan bertukar informasi dan pengetahuan tentang berbagai hal terkait literasi," kata Rahmawati.
Baca juga: Pemprov Kaltara Terus Mencegah Kekerasan Perempuan dan Anak
Baca juga: Kaltara Berpeluang Kerjasama Peternakan dan Pertanian dengan Malaysia
Festival Literasi Kaltara 2023 Digelar di Tarakan
Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang Festival Literasi yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kaltara di Tarakan, Sabtu (2/12). ANTARA/HO-DKISP Provinsi Kaltara.
