Apel Gelar Pasukan, Wagub Ajak Warga Siaga Bencana

id ,

Apel Gelar Pasukan, Wagub Ajak Warga Siaga Bencana

SIAGA BENCANA: Wakil Gubernur Kaltara, H Udin Hianggio melakukan foto bersama uesai memimpin apel siaga bencana, Rabu (15/3). (dok humas)

Tanjung Selor (Antara News Kaltara) - Dalam rangka mengantisipasi terjadinya bencana alam Tahun 2017 di wilayah Kalimantan Utara, dilaksanakan apel gelar kekuatan dan peralatan. Bertempat di halaman pelabuhan kayan II, Rabu (15/3), upacara dipimpin oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Utara (Kaltara) H Udin Hianggio.

Dalam amanatnya, Wagub menyampaikan apel tersebut merupakan salah satu kegiatan dalam tahapan proses manajerial yang harus dilaksanakan, dalam rangka mengecek kesiapan personel TNI/POLRI beserta instansi terkait dan segenap masyarakat dan kelengkapannya sebelum diterjunkan ke lapangan saat menghadapi bencana alam yang ada di Bulungan.

Sebagaimana diketahui, 2015 lalu telah terjadi banjir besar di Bulungan yang merupakan rangkaian peristiwa mengancam dan mengganggu aktivitas kehidupan masyarakat, baik disebabkan oleh faktor alam, non alam maupun akibat ulah manusia. "Dan bencana tersebut telah menimbulkan korban jiwa, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda dan dampak psikologis bagi masyarakat kita," katanya.

Mencermati hal tersebut, Udin mengatakan, diperlukan langkah-langkah proaktif dari seluruh stakeholders untuk membantu masyarakat dari ancaman bencana. Sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana. "Intinya bertujuan untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat dari ancaman bencana yang ada," sebut Udin.

Udin juga mengajak masyarakat Kaltara untuk tidak takut menghadapi kemungkinan terjadinya bencana tersebut. Namun harus selalu waspada dan siap siaga dalam menghadapi bencana, serta meningkatkan kemampuan agar dapat meminimalkan jumlah korban apabila terjadi bencana.

"Hendaknya tidak membuat kita takut atau khawatir, namun harus siap. Kewaspadaan terhadap bencana harus selalu kita tingkatkan. Mengingat bencana merupakan suatu kondisi gawat darurat yang dapat terjadi pada siapa saja, kapan saja dan dimana saja," katanya.