Wagub Dukung Program INOVASI di Kaltara

id ,

Wagub Dukung Program INOVASI di Kaltara

INOVASI : Wagub Kaltara H Udin Hianggio saat menghadiri lokakarya hasil penelitian program INOVASI di 4 kabupaten di Kaltara. (dok humas)

Tanjung Selor (Antara News Kaltara)– Menindaklanjuti rencana programInovasi untuk Anak Sekolah Indonesia (INOVASI) di Kalimantan Utara(Kaltara), selama beberapa saat terakhir dilakukan penelitian di empatkabupaten yang ada di Kaltara.

Hasilnya, Rabu (7/6) kemarindipaparkan melalui lokakarya di Lantai 2 Gedung Kantor Gubernur Kaltara.

Acara tersebut dihadiri langsungoleh Wakil Gubernur (Wagub) Kaltara H Udin Hianggio, bersama Kepala Bappeda danLitbang, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, serta instansi terkait danperwakilan lembaga pendidikan yang ada di Kaltara.

Pemaparan dilakukan oleh TimINOVASI dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI dan pihakAustralia. Mereka menyampaikan hasil penelitian, terkait Rapid Parcipatory Situation Analysis (RSPA) di 4 kabupaten diKaltara, yakni Malinau, Bulungan, Tana Tidung dan Nunukan.

Di mana salah satu contoh temuansementara RSPA adalah jumlah Sekolah Dasar di empat kabupaten masih didominasisebaran tertinggi berada di desa. Bahkan di Malinau dan Nunukan, adamasing-masing 50 SD yang berada di daerah terpencil.

Temuan lain yang jadi perhatianadalah tingkat putus sekolah dan mengulang kelas yang tinggi. Di antarapenyebabnya adalah pernikahan dini di pedalaman dan bekerja membantu orang tua.

Sementara itu, H Udin dalamsambutannya, menyampaikan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepadatim yang turun ke daerah terpencil di Kaltara. Ini menunjukkan kepeduliannyaterhadap pendidikan di Kaltara.

“Mudah-mudahan dengan pengalamandan perhatian ini, masyarakat Indonesia dan khususnya Kaltara bisa lebih baikdalam pendidikan. Terutama tingkat pendidikan dasar. Di mana anak-anak iniadalah modal utama, yang akan jadi calon pemimpin dan menjadi teladan,”ucapnya.

Hasil penelitian di lapangan ini,lanjut wagub, akan menjadi masukan berharga untuk dibahas bersama sebagai bahanmengatasi masalah dan mengembangkan kemajuan pendidikan di BumiBenuanta—sebutan Kaltara.

Untuk diketahui, program INOVASImerupakan gagasan Pemerintah Australia bersama Pemerintah RI melaluiKemendikbud, dalam rangka peningkatan mutu pembelajaran di kelas.

Kaltara merupakan satu di antaradua provinsi di Indonesia yang menjadi mitra dalam program ini. Selain Kaltara,Nusa Tenggara Barat (NTB), menjadi provinsi yang juga sebagai mitra pertamaINOVASI dan mulai 2017 ini.

Program INOVASI sangat cocok untukdi Kaltara. Karena masalahnya lokal, konteksnya lokal, dan solusinya lokal.Nantinya akan prioritaskan di daerah perbatasan, pedalaman, pesisir dansebagian di perkotaan.

Program ini berkomitmen untukmengidentifikasi masalah dan mencari solusi pembelajaran. Sehingga dapatmendorong peserta didik untuk bisa memahami pembelajaran yang diberikan. Denganharapan, meningkatkan mutu dan kualitaspendidikan secara tepat.