Nunukan (Antaranews-Kaltara) - Pencarian hati pertama terhadap korban bernama Rustan (50) yang dilaporkan hilang sejak 12 Januari 2019 belum ditemukan sehingga tim SAR mendirikan posko di Pulau Tias Kabupaten Bulungan Kalimantan Utara.
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Kaltimtara, Octavianto, Rabu menyatakan, hingga pukul 18.00 wita pencarian belum membuahkan hasil.
Tim SAR yang terdiri dari Pos SAR Tarakan, Pos TNI AL Tanjung Selor, Polres Bulungan, Polair Tarakan dibantu masyarakat dan keluarga korban.
Selamat dilakukan penyisiran pada lokasi yang diperkirakan keberadaan korban namun belum ditemukan tanda-tanda.
Octavianto menambahkan, meskipun belum ditemukan tetapi unsur SAR yang terlibat pada hari pertama akan melanjutkan pencarian pada esok hari.
Korban bernama Rustan, beralamat di Selumit Pantai Kecamatan Tarakan Tengah ini hilang sepulang dari mengantar semen di Pulau Tias pada 12 Januari 2019.
Pihak keluarganya telah melakukan pencarian terlebih dahulu setelah menunggu korban belum juga datang.
Hanya saja, pencarian yang dilakukannya tidak membuahkan hasil akhirnya melaporkan kepada Pos SAR Tarakan dan aparat kepolisian setempat.
Berita Terkait
Basarnas terima laporan seorang warga hilang sepulang dari Pulau Tias
Rabu, 16 Januari 2019 9:58
Tim SAR Mencari Satu Korban Tabrakan Speed Boat di Pulau Tias, Bulungan
Senin, 29 November 2021 20:40
SAR: Pencarian Rustan terhalang hujan dan angin kencang
Sabtu, 19 Januari 2019 18:26
Tim SAR temukan perahu korban hilang di Pulau Tias Bulungan
Jumat, 18 Januari 2019 15:23
Kapolda Kaltara Hadiri Peringatan Hari Jadi Kabupaten Bulungan dan Kota Tanjung Selor
Kamis, 12 Oktober 2023 19:45
Kabupaten Bulungan pertahankan status juara umum MTQ Provinsi Kaltara
Jumat, 23 Juni 2023 1:08
Gubernur Kaltara buka Musyawarah Pagun FKWT Kabupaten Bulungan
Sabtu, 29 Oktober 2022 19:34
Kapolda Kaltara hadiri upacara peringatan Hari Jadi Tanjung Selor dan Kabupaten Bulungan
Rabu, 12 Oktober 2022 11:26