Jakarta (ANTARA) - Berdasarkan data yang disusun Kementerian Perindustrian (Kemenperin) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menunjukkan bahwa terjadi surplus produksi Alat Pelindung Diri (APD) untuk penanggulangan penyebaran COVID-19 yang diproduksi industri dalam negeri hingga Desember 2020.
“Untuk itu, pemerintah bersiap untuk turut berkontribusi memenuhi kebutuhan APD di dunia, dengan tetap mengutamakan kebutuhan di dalam negeri,” kata Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita saat web seminar bertajuk ‘APD Indonesia Siap Melindungi Tenaga Medis Seluruh Dunia’, Selasa.
Data yang disusun kedua kementerian menunjukkan bahwa terjadi surplus produksi sampai dengan Desember 2020 sebesar 1,96 miliar potong untuk masker bedah, 377,7 juta potong masker kain, 13,2 juta potong pakaian bedah (gown/surgical gown), dan 356,6 juta potong pakaian pelindung medis (coverall).
Baca juga:Indonesia siap produksi 16.000 APD standar WHO per hari
Namun untuk produk masker N95 masih mengalami defisit 5,4 juta potong karena saat ini hanya terdapat satu produsen dengan kapasitas 250 ribu potong per bulan.
Menperin memaparkan APD yang diproduksi industri dalam negeri telah memenuhi persyaratan medis menurut standar WHO, bahkan beberapa produk dalam negeri telah lulus uji ISO 16604 standar level tertinggi WHO (premium grade) yang diujikan di lembaga uji AS dan Taiwan sehingga dapat aman digunakan oleh tenaga medis di seluruh dunia.
“Oversupplyini perlu ditindaklanjuti dengan kebijakan yang tepat agar potensi ekspor yang sangat besar karena kebutuhan dunia yang semakin meningkat dapat menjaditriggeragar industri dalam negeri dapat bertahan sekaligus tetap berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi,” ujar Menperin.
Oleh karena itu, lanjut dia, saat ini pemerintah akan mengatur ekspor APD dengan melakukan revisi peraturan menteri perdagangan terkait larangan ekspor untuk merelaksasi ekspor APD dan masker tentunya dengan mempertimbangkan terlebih dahulu pemenuhan pasokan untuk kebutuhan dalam negeri.
Baca juga:Kemenperin sebut pelaku IKM mampu produksi masker dan APD
Baca juga:Gakeslab : Industri alkes-tekstil bisa tingkatkan produksi APD
Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Risbiani Fardaniah
Berita Terkait
RS St. Carolus Jakarta terima donasi 5000 APD dari Yayasan UID
Jumat, 4 Juni 2021 13:13
Kaltara Terima Bantuan 132 Koli APD
Kamis, 26 November 2020 14:15
Musibah longsor Tarakan dapat perhatian Menkes, kirim ribuan APD
Jumat, 2 Oktober 2020 18:57
Baju APD virus corona dimodif jadi pakaian sehari-hari yang modis
Jumat, 17 Juli 2020 9:29
Perwakilan Bank Indonesia Kaltara serahkan APD kepada IDI
Selasa, 16 Juni 2020 17:39
Gubernur Apresiasi Pihak yang Bantu APD untuk Para Medis
Jumat, 22 Mei 2020 14:18
Ludes terbakar, APD penanganan COVID-19 di Nagekeo Pulau Flores
Sabtu, 9 Mei 2020 17:50
Kaltara kembali dapat pasokan 4.000 set APD
Rabu, 29 April 2020 16:11