Ketua TP-PKK Kaltara Bawa Bantuan Korban Kebakaran Tarakan
idKebakaran
Ketua TP-PKK Pemprov Kalimantan Utara, Rachmawati Zainal membawa bantuan untuk para korban kebakaran di Kelurahan Sebengkok, Tarakan, Rabu (27/10). ANTARA/Dinas KISP Provinsi Kaltara.
Tarakan (ANTARA) - Ketua TP-PKKPemprov KalimantanUtara,Rachmawati Zainal didampingi Ketua Bidang Pembinaan Karakter Keluarga Arsanah Suriansyah dan Sekertaris Umum PKK Ince Nelia Iskandar bergerak cepat bersama rombongan menuju kota Tarakan untuk memberikan bantuan untuk korban kebakaran.
Sebanyak 38 rumah dilalap si jago merah, sehingga 78 kepala keluarga harus kehilangan tempat tinggal.
“Ketika ada musibah seperti ini kami berusaha cepat tanggap dan lebih banyak membantu masyarakat,” kata Rachma di Tarakan, Rabu.
Dengan membawa bantuan berupa sembako dan sejumlah uang santunan Rachmawati Zainal menyerahkan bantuan kepada para korban terdampak musibah.
Tak lupa Rachmawati berterima kasih atas gerak cepat Walikota Tarakan Khairul, menyediakan berbagai fasilitas darurat yang dibutuhkan para korban.
“Saya lihat mereka di pengungsian tercukupi, baik air, kamar mandi serta selimut dan sebagainya,” puji Rachma.
Sebelum menuju pengungsian Kelurahan Sebengkok, setibanya di Tarakan, istri orang nomor satu di Kaltara tersebut secara langsung menuju lokasi terjadinya musibah kebakaran, melihat langsung serta prihatin atas musibah yang terjadi.
“Saya terharu melihat mereka. Ada yang hamil dan punya bayi masih kecil dan saya katakan musibah dapat terjadi pada siapapun. Musibah itu tidak hanya malapetaka namun bisa dalam bentuk kesenangan, dan saat ini bentuknya malapetaka. Mudahan kedepan ada hadiah terindah dari Yang Maha Kuasa dan saat ini kita harus betul-betul berserah diri kepada Allah,” kata Rachma.
Sementara itu, Hartini salah seorang korban kebakaran, memeluk erat Rachmawati sembari menangis mencurahkan perasaannya.
“Saya senang sekali Yaa Allah, peduli sama semua (korban,red). Semoga semua ini bisa dibantu, karena semua habis, semua barang-barang tidak sempat dikeluarkan,” ungkap Hartini menceritakan musibah yang menimpanya sembari terisak.
