Tarakan (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Utara mengingatkan fungsi bantuan keuangan kepada partai politik bukan sekedar untuk kepentingannya sendiri namun agar bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan kesadaran politik bagi masyarakat.
“Bantuan sosial keuangan bagi partai politik dari pemerintah disalurkan melalui Pemprov jangan hanya untuk mempersiapkan para kader calon pemimpin bangsa dari Parpol di Pemilu namun juga untuk tingkatkan kesadaran warga dalam berpolitik," kata Gubernur Kaltara Zainal A Paliwang di Tanjung Selor, Kamis.
Bantuan itu, bukan sekedar untuk tujuan partai politik, misalnya mempersiapkan
jabatan politis tetapi juga memperjuangkan kebijakan publik berdasarkan aspirasi dan kepentingan masyarakat.
Menurutnya peran parpol saat ini begitu penting dalam sistem politik Indonesia.
Pasalnya, proses demokrasi partai politik tidak hanya menjadi saluran partisipasi politik warga negara, tetapi dapat integrasikan dalam sistem politik.
Zainal menjelaskan bantuan keuangan parpol bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu maupun pilkada serentak. Di mana kedua hal ini menjadi salah satu indikator tingkat kesadaran masyarakat dalam berpolitik.
“Untuk mendukung kehidupan demokrasi maka Pemprov Kaltara perlu memberikan bantuan keuangan kepada para parpol yang bertujuan untuk meningkatkan partisipasi politik masyarakat dan kesadaran berpolitik masyarakat,” kata Zainal.
Gubernur juga mengingatkan, melalui bantuan yang telah diterima maka parpol memiliki kewajiban untuk mempertanggungjawabkan hal itu.
“Dengan laporan pertanggungjawaban yang harus diperiksa oleh BPK RI yang kemudian baru diserahkan kepada pemerintah sesuai dengan peraturan yang berlaku,” kata Zainal.
Bantuan keuangan parpol yang telah diserahkan awal pekan ini bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kalimantan Utara bantuan rutin kepada partai politik yang mendapatkan kursi di DPRD Provinsi Kaltara.
“Acara ini menjadi salah satu sarana silahturahmi para pimpinan daerah seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), serta para pimpinan partai politik di Provinsi Kalimantan Utara sebagai kemitraan yang harmonis, dalam mewujudkan Kaltara yang berubah, maju dan sejahtera,” katanya.
Berita Terkait
Pjs Gubernur Kaltara Hadiri RDP Kesiapan Pilkada Serentak
Kamis, 21 November 2024 8:03
Kaltara Siap Jadi Penyangga Strategis IKN
Kamis, 21 November 2024 7:46
Pjs Gubernur Kaltara Kunjungi IKN Untuk Perkuat Sinergi dan Kerja Sama
Kamis, 21 November 2024 7:34
Dorong Masyarakat Tana Tidung Berpartisipasi Dalam Pilkada Serentak 2024
Kamis, 21 November 2024 7:27
Dorong Masyarakat Tana Tidung Berpartisipasi Dalam Pilkada Serentak 2024
Selasa, 19 November 2024 19:58
Dies Natalis ke 11 GMKI Tarakan, Perkuat Tali Silaturahmi Mahasiswa Kristen
Senin, 18 November 2024 17:14
Komunitas Bhayangkara Runners Polda Kaltara Mengikuti Lomba Beach Run 5Km
Senin, 18 November 2024 7:40
Tari Tungal Lingkuda Suku Tidung Dinobatkan Sebagai Warisan Takbenda Indonesia
Senin, 18 November 2024 7:14