Tarakan (ANTARA) - Pemkot Tarakan bersama Perwakilan Ombudsman RI melakukan pertemuan bertujuan untuk menjalin silaturahmi serta berkoordinasi terkait pencegahan maladministrasi dalam pelayanan publik dan kajian dalam bidang kepelabuhanan.
"Selama pertemuan, berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat Kota Tarakan dibahas," kata Pj Wali Kota Tarakan Bustan di Tarakan, Selasa.
Termasuk laporan mengenai jalan rusak, keberadaan anak-anak di bawah umur yang berjualan di lampu merah, mobilitas truk besar di jalan utama dan permasalahan terkait penyaluran bahan pokok selama bulan puasa dan kenaikan harga.
Selain itu, perhatian juga ditujukan kepada instansi pemadam kebakaran yang sering menghadapi musibah di daerah rawan kebakaran.
Serta permasalahan terkait distribusi dan penyusunan laporan mengenai tabung gas tiga Kg di Tarakan.
Pj Wali Kota menyambut baik kunjungan tersebut dan menyatakan komitmen untuk terus bekerja sama dengan Ombudsman RI perwakilan Kaltara guna meningkatkan pelayanan publik di Kota Tarakan.
Dia juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga pengawas untuk lebih cepat menangani permasalahan yang ada, terutama terkait infrastruktur dan penerangan jalan umum.
Baca juga: Tarakan dorong sertifikasi halal untuk UMKM
Baca juga: Pemkot Tarakan Dapat Jatah 714 Formasi ASN