Viral, video pembangunan kilat RS Corona

id Virus corona,Rs corona

Viral, video pembangunan kilat RS Corona

Pembangunan kilat RS Corona (tangkapan layar video)

Tanjung Selor (ANTARA) - Di tengah keresahan dunia akan wabah virus Corona baru (2019-nCoV) yang telah menewas 304 orang di China, namun ada hal yang cukup luar biasa dilakukan Negeri Tirai bambu itu, yakni membangun rumah sakit khusus coronadengan cepat.

Dilaporkan Selasa, media sosial dan aplikasi berbagi pesan instan cukup ramai membicarakan hal itu.

"China just built 57 floors new hospital special for virus Corona patients . In the 16 hours finished the first floors . 19 days finished 57 floors hospital include the water and electric power and all hospital equipment.:


Laporan media China

Sebelumnya, dilaporkanRumah sakit baru sedang dibangun di sekitar kompleks yang sejatinya diperuntukkan bagi rekreasi pekerja lokal, terletak di taman di tepi danau pinggiran kota, menurut laporan harian Changjiang Daily pada Jumat.

Bangunan yang akan memiliki 1.000 ranjang tengah disiapkan.

Mesin-mesin bangunan, termasuk 35 alat penggali dan 10 buldoser, tiba di lokasi pada Kamis (23/1) malam, untuk menyiapkan fasilitas baru pada Senin (27/1), surat kabar itu menambahkan.

SedangkanReutersmelaporkan bahwa dibangun hanya dalam delapan hari, sebuah rumah sakit di China untuk merawat pasien terinfeksi virus corona baru di Wuhan, yang menjadi pusat wabah, mulai menerima pasien pada Senin, demikian menurut media pemerintah.

Rumah sakit Huoshenshan atau "Gunung Dewa Api", dirancang dengan 1.000 tempat tidur untuk pasien terinfeksi virus corona guna memenuhi kekurangan tempat tidur di tempat lain di kota tersebut saat virus menyebar.

Wabah virus corona menyebabkan 361 orang meninggal dan menginfeksi lebih dari 17.000 orang di China dan sedikitnya 171 di luar China. Terdapat lebih dari 11.000 kasus di Provinsi Hubei, lokasi Wuhan terisolasi, demikian stasiun TV pemerintah, Senin.

Konstruksi Huoshenshan dicontoh dari sebuah rumah sakit yang dibangun di Beijing pada 2003, yang didedikasikan untuk melawan SARS, atau infeksi saluran pernapasan berat. Lebih dari 7.500 pekerja dilibatkan dalam proyek bangunan kilat tersebut, yang mulai dikerjakan pada 25 Januari dan rampung akhir pekan ini.

China sedang membangun rumah sakit kedua di Wuhan, yang diperuntukkan bagi pasien virus corona, dengan 1.600 tempat tidur. Leishenshan, atau "Gunung Dewa Guruh", dijadwalkan akan selesai pada 5 Februari.