FKKB 2022 mendukung ekonomi hijau di Kaltara

id Bank Indonesia

FKKB 2022 mendukung ekonomi hijau di Kaltara

Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang saat membuka Festival Karya Kreatif Benuanta (FKKB) 2022 di Tarakan, Selasa (22/11). ANTARA/HO-Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Kaltara.

Tarakan (ANTARA) - Festival Karya Kreatif Benuanta (FKKB) 2022 yang mulai digelar pada hari Senin (21/11) yang menampilkan showcasing produk UMKM sektor industri kreatif yang mendukung ekonomi hijau seperti pemanfaatan pewarna alam batik serta pemanfaatan sortir dan pilah tanaman produksi untuk kerajinan anyaman.

"Event FKKB 2022 merupakan event FKKB kedua, yang kali ini diselenggarakan di Kota Tarakan setelah sebelumnya dilaksanakan di Tanjung selor dengan harapan memiliki dampak yang lebih luas dan memanfaatkan momentum pemulihan ekonomi di Kaltara khususnya," kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Kaltara, Tedy Arief Budiman dalam keterangan tertulis diterima di Tarakan, Selasa.

FKKB merupakan puncak dari seluruh rangkaian kegiatan pengembangan UMKM oleh KPwBI Provinsi Kalimantan Utara yang mencakup pengembangan UMKM subsistensi, UMKM Go Digital hingga UMKM Go Export.

Kegiatan tersebut secara resmi dibuka Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang pada hari Senin (21/11) yang diantaranya dihadiri oleh Anggota Dewan Gubernur Juda Agung secara Hybrid dan Walikota Tarakan, Khairul.

Tedy menyampaikan apresiasi kepada Pemprov Kaltara serta seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan kegiatan FKKB 2022.

Lebih lanjut, rangkaian kegiatan FKKB 2022 pada tahun ini terdiri dari beberapa kegiatan yang meliputi: Opening Ceremony, Talk Show “Webinar Akses UMKM to Finance”, Talk Show “dialog interaktif UMKM go landing page digital”, Bincang Responden SKDU dan Liaison.

Serta Talk Show “Ekonomi Kreatif dan Pesona Wisata Kaltara BISA (bersih, Indah, sehat dan aman), Edutaiment Business Matching Marketplace UMKM Digital, UMKM Berdaya Bersama Kemenkeu Satu dan Ekonomi Kaltara Jaya (U-Fine, Klinik Ekspor, Kedai Lelang),

Kemudian seminar GNPIP dan Bincang Responden SPH, SK dan PIHPS, Penandatanganan MoU dengan BPOM dan Bea Cukai.

"rangkaian FKKB 2022 terdiri dari berbagai agenda kegiatan seperti expo UMKM, webinar dan talk show yang bertujuan untuk mendorong edukasi dan literasi, kesadaran dan kapasitas UMKM di Kaltara," katanya.

Sehingga mampu meningkatkan daya saing dan mengedepankan inovasi dan digitalisasi, serta tetap optimis, kuat dan tangguh di era digital

Event tahunan bergengsi ini hasil kolaborasi Bank Indonesia Provinsi Kaltara, Pemprov Kaltara dan Pemerintah Kota/Kabupaten terkait di Kalimantan Utara serta Dekranasda.

Selain untuk mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GBBI), Bangga Berwisata di Indonesia (GBWI) dan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP).

Pada tahun ini KKB terasa lebih spesial karena dilaksanakan secara offline serta merupakan bagian dari Event Gernas BBI Pamer Borneo yang baru saja selesai bulan kemarin dengan mengundang selected invite dan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

Selain itu pelaksanaan KKB pada tahun ini masih menjadi bagian untuk menjaga momentum memeriahkan Hari Ulang Tahun Provinsi Kalimantan Utara ke-10 yang telah dirayakan oleh seluruh kabupaten/kota di Kalimantan Utara sepanjang bulan Oktober 2022.

Rangkaian FKKB 2022 dengan tema “Bersinergi Memperkuat Ketahanan Ekonomi Melalui UMKM Mandiri, Inovatif dan Digital” merupakan bentuk kontribusi nyata dan hasil kolaborasi Bank Indonesia bersama dengan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota.

Serta pelaku UMKM dan stakeholder lainnya dalam mendorong UMKM Kalimantan Utara berdaya saing tinggi dengan mengedepankan inovasi, digitalisasi, serta tetap optimis, kuat dan tangguh.
Baca juga: Buka Festival KKB, Gubernur perkenalkan platform digital Kaltaradihati SHOP