Tarakan (ANTARA) - Sebuah pesawat kargo milik maskapai penerbangan Smart Air dilaporkan hilang kontak pagi ini setelah lepas landas dari bandara Internasional Juwata Tarakan, Kalimantan Utara, Jumat (8/2) pada pukul 08.25 Wita tujuan Binuang, Krayan, Nunukan pada pukul 09.25 Wita.
Basarnas Tarakan saat ini melakukan koordinasi dengan Airnav, Bandara, MAF, Polri dan instansi terkait lainnya. Mereka juga melakukan floating area guna menentukan arah dan lokasi.
Pesawat tersebut diawaki oleh satu orang Pilot, Capt M Yusuf, serta satu orang Engineer on Board (EOB), Deni S. Tercatat pesawat Smart Air tersebut membawa muatan kargo dengan berat total 583 kilogram.
Investigasi masih berlangsung tim pewarta akan terus memberikan perkembangan terbaru mengenai situasi ini.
Kapolsek Krayan Selatan dan Tengah, Ipda Andi Irwan menuturkan pesawat Smart Air type Pilatus Pc6 ini mengangkut barang sembako yang mendapatkan subsidi ongkos angkut (SOA).
"Informasinya pesawat yang antar sembako dari Tarakan berangkat jam 08.25 Wita seharusnya jam 09.25 Wita sudah sampai di Binuang. Sampai sekarang belum ada pesawatnya,” kata Andi.
Baca juga: Gubernur pastikan layanan SOA tetap berjalan
Baca juga: BLU Bandara Juwata Tarakan membuka 16 rute SOA di Kaltara
Berita Terkait
Helikopter diduga jatuh karena layangan, lilitan tali di rotor pesawat
Minggu, 21 Juli 2024 6:13
Sinyal baru kemungkinan deteksi lokasi puing pesawat MH370
Rabu, 19 Juni 2024 22:17
Panglima siapkan tiga pesawat untuk bawa warga P
Jumat, 14 Juni 2024 21:26
Kecelakaan pesawat PK-IFP diduga akibat faktor cuaca buruk
Minggu, 19 Mei 2024 18:54
Tiga korban kecelakaan pesawat dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati
Minggu, 19 Mei 2024 18:00
Pesawat tempur dan pesawat Boeing disiagakan dalam World Water Forum
Minggu, 19 Mei 2024 17:26
Kemenhub koordinasi dengan KNKT-kepolisian soal pesawat jatuh di BSD
Minggu, 19 Mei 2024 17:17
Pesawat latih jatuh di BSD, tiga orang meninggal dunia
Minggu, 19 Mei 2024 17:08