Tarakan (ANTARA) - Ketua koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Sebatik Indonesia di pelabuhan sungai Nyamuk, Nunukan M.Japar bersama Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Sungai Nyamuk Syaharuddin membagikan baju kerja kepada seluruh TKBM.
"TKBM yang ada di pelabuhan Sungai Nyamuk berjumlah kurang lebih 40 orang sebagai wujud peduli kami kepada mereka," kata Syaharuddin di Nunukan, Rabu.
Hal tersebut dalam upaya meningkatkan kesejahteraan buruh khususnya di pelabuhan Sungai Nyamuk atau di perbatasan.
"Kami berharap baju di ini dapat di gunakan dengan baik ketika melakukan kegiatan bongkar /muat barang dari dan ke kapal sehingga konsep keseragaman kerapian dan pelayanan yang baik dapat diwujudkan," kata Syaharuddin.
Dengan adanya pembagian baju buruh ini, ke depannya tidak ada lagi TKBM yang tidak menggunakan seragam.
Diungkapkannya bawa pembagian seragam kepada para TKBM sudah dilakukan keempat kalinya selama dia menjabat Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Sungai Nyamuk.
"Kami ucapkan terima kasih kepada rekan - rekan pengelola koperasi TKBM yang sudah mau peduli antar sesama," katanya.
Syaharuddin juga sampaikan kepada parah buruh TKBM agar selalu semangat dalam bekerja tetap utamakan keselamatan dalam bekerja.
Serta mengajak untuk bersama membangun pulau Sebatik lebih maju di mulai dari sektor maritim atau pelabuhan.
Baca juga: KUPP dorong pertumbuhan ekonomi Sebatik melalui transportasi laut
Baca juga: SAR evakuasi perahu tenggelam akibat tabrakan di Sebatik
TKBM di Pelabuhan Sungai Nyamuk Nunukan Mendapat Pembagian Baju Kerja
Ketua koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Sebatik Indonesia di pelabuhan sungai Nyamuk, Nunukan M.Japar bersama Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Sungai Nyamuk Syaharuddin membagikan baju kerja kepada seluruh TKBM. ANTARA/HO-KKUP Pelabuhan Sungai Nyamuk.
