TanjungSelor (Antara News Kaltara) - Sinkronisasi antara Pemerintah Provinsi (Pemprov)Kalimantan Utara (Kaltara) dengan lembaga keagamaan, kemasyarakatan dankepemudaan menjadi salah satu tonggak percepatan pembangunan di provinsitermuda di Indonesia ini. "Pemprov dalam melaksanakan tugasnya, telahmelaksanakan pengayoman terhadap masyarakat dan seluruh lembaga yang ada,termasuk lembaga keagamaan dengan sangat baik. Hasilnya, terjadi sinkronisasiyang baik, hingga memicu peningkatan kesejahteraan masyarakat," kataPendeta Simeon, Gereja Kristen Pemancar Injil (GKPI) Desa Nahaya, KabupatenBulungan, belum lama ini.
Menindaklanjutisinkronisasi itu, secara garis besar seluruh lembaga keagamaan dan lembagalainnya, memastikan diri siap untuk bekerjasama dan mendukung seluruh programkerja yang dicanangkan Pemprov Kaltara. "Bentuk pelayanan dari sisirohani, hukum, dan gender telah berjalan dengan baik. Kami sudah menjalinkerjasama yang baik itu dengan Pemprov Kaltara. Atas hal itu, kami ucapkanterima kasih dan apresiasi kepada Gubernur Kaltara Dr Ir H IriantoLambrie," jelas Pendeta Simeon.
Sinkronisasi itu juga menghasilkan perkembangandidalam pembangunan infrastruktur fisik. Termasuk di Desa Nahaya. "Adabeberapa hal yang dapat kami rasakan dari sektor fisik. Seperti jalan telahbagus, bantuan pembangunan tempat peribadatan dan lainnya," tukasnya.