Ratusan warga Sebatik Tengah pemilih pilkada 2020 tinggal di Malaysia

id Pilkada 2020, KPU Nunukan

Ratusan warga Sebatik Tengah pemilih pilkada 2020 tinggal di Malaysia

Proses pencoklitan data pemilih di Kecamatan Sebatik Tengah yang berdomisili di wilayah Malaysia

Nunukan (ANTARA) - Hasil sementara pemutakhiran data pemilih pilkada serentak 2020 di Pulau Sebatik Kabupaten Nunukan, Kaltara tercatat sebagai pemilih saat ini berdomisili di Wilayah Malaysia.

Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Sungai Limau Kecamatan Sebatik Tengah di Pulau Sebatik, Riksan, Minggu membenarkan, data pemilih dari sinkronisasi DPT pemilu terbaru dengan Daftar Penduduk Potensi Pemilih Pemilihan (DP4) dari Kemendagri ditemukan ratusan berdomisili di wilayah Malaysia.

Namun WNI ini tercatat sebagai penduduk dengan identitas di Desa Sungai Limau yang berbatasan langsung dengan Berguson, Negeri Sabah, Malaysia.

Keberadaan WNI di wilayah Malaysia karena statusnya buruh perkebunan dan pabrik kelapa sawit di negara itu, sejak puluhan tahun lalu.

"Warga kita yang tinggal di wilayah Malaysia tetap menggunakan KTP dan KK. Jadi setiap pemilu pasti ikut mencoblos di Desa Sungai Limau sebagai alamat sesuai identitas kependudukan yang dipunyai," terang Riksan.

WNI yang tinggal di wilayah Malaysia ini sedang dilakukan pencocokan dan penelitian (coklit) oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (DP4) se Desa Sungai Limau.

Pencoklitan data pemilih bagi WNI tersebut dipusatkan di tapal batas Indonesia-Malaysia di Lapangan Sepakbola Desa Sungai Limau setelah berkoordinasi Ketua RT masing-masing sesuai alamat dalam data pemilih.

Data dari PPS Sungai Limau, jumlah WNI yang berdomisili di wilayah Malaysia masing-masing di TPS 01 sebanyak 53 orang, TPS 02 (45), TPS 03 (47), TPS 04 (67), TPS 05 (86) dan TPS 06 (65).

Ketua KPUNunukan, Rahman yang memantau langsung proses pencoklitan pemilih di Kecamatan SebatikTengah bagi warga Indonesia di wilayah Malaysia.

Ia mengatakan, pemantauan yang dilakukannya dalam rangka memastikan semua WNI yang bekerja di wilayah Malaysia yang sesuai data pemilih pilkadadan benar-benar memiliki identitas kependudukan Kecamatan SebatikTengah.

Selain mengunjungi Kecamatan SebatikTengah, Ketua KPUNunukanjuga mendatangi PPKSebatikTimur dan PPSTanjung Harapan.