Peringatan HUT Kemerdekaan RI di Lapas Tarakan Mengenakan Busana Daerah

id Lapas

Peringatan HUT Kemerdekaan RI di Lapas Tarakan Mengenakan Busana Daerah

Jajaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Tarakan melaksanakan upacara bendera Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 tahun dengan memakai busana daerah yang ada di Indonesia. ANTARA/HO-Humas Lapas Tarakan

Tarakan (ANTARA) - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 tahun jajaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Tarakan melaksanakan upacara bendera dengan memakai busana daerah yang ada di Indonesia.

Jajaran Lapas Tarakan bersama dua Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) di Kota Tarakan yakni Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Tarakan dan Kantor Imigrasi (Kanim) Kelas II TPI Tarakan melaksanakan upacara bendera di Lapangan Utama Lapas Kelas IIA Tarakan, Sabtu.

Walaupun berada di bawah hujan lebat namun tidak menyurutkan semangat para peserta upacara yang terdiri dari para pegawai dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) masing-masing UPT.

Serta perwakilan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Pada kesempatan ini seluruh peserta upacara kompak mengenakan busana adat daerah dari Sabang sampai Merauke.

Upacara diawali dengan pembacaan teks proklamasi kemerdekaan, pengibaran bendera merah putih dilanjutkan dengan pembacaan teks pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia dan Panca Prasetya Korpri.

Bertindak sebagai Inspektur Upacara (irup) adalah Kepala Bapas Kelas II Tarakan Andik Dwi Saputro. Pada kesempatan ini irup turut membacakan sambutan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H Laoly di hadapan seluruh peserta upacara.

"Tema besar yang diusung pada peringatan HUT Kemerdekaan Ke-79 tahun ini adalah "Nusantara Baru Indonesia Maju". Tema ini bukan sekedar kalimat retoris, tetapi penuh akan makna yang mendalam," kata Andik Dwi.

Ini adalah seruan untuk membangun fondasi yang kokoh bagi masa depan bangsa kita, dimana setiap elemen masyarakat berperan aktif demi kemajuan yang lebih baik.

Nusantara Baru adalah refleksi dari semangat gotong royong kita untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang maju dan berdaya saing.

Dengan semangat perjuangan dan cinta tanah air, mari kita wujudkan "Nusantara Baru Indonesia Maju". Semoga Tuhan yang maha kuasa senantiasa memberkahi langkah dan usaha kita demi kejayaan bangsa Indonesia tercinta," kata Andik Dwi.

Dalam rangkaian upacara dilakukan pula penyerahan Satya Lencana penghargaaan 30 tahun masa pengabdian salah seorang pegawai Lapas Kelas IIA Tarakan serta penyerahan SK Remisi Umum secara simbolis oleh irup kepada dua perwakilan narapidana.

Kegiatan ditutup dengan ramah tamah dan foto bersama seluruh jajaran UPT Kemenkumham se-Tarakan.
Baca juga: 1.090 Narapidana Lapas Tarakan Terima Remisi HUT Kemerdekaan
Baca juga: Menkumham Hadiri Rapat Kabinet di IKN dan Sambangi Lapas Balikpapan