Bupati Nunukan antisipasi teroris

id Bupati nunukan

Oleh M Rusman

Nunukan, (Antaranews-Kaltara) - Bupati Nunukan, Kaltara Asmin Laura Hafid melakukan langkah dini mengantisipasi masuknya teroris di wilayahnya.

"Dalam waktu dekat ini akan mengumpulkan FKPD, ketua-ketua RT, tokoh agama dan tokoh masyarakat membicarakan masalah terorisme dan radikalismr," ujar dia.

Tindakan terorisme dan radikalisasi akhir-akhir ini melalui aksi bom bunuh diri pada sejumlah lokasi di Jatim dan Riau menjadi kewaspadaan kita agar tidak terjadi di Kabupaten Nunukan.

Oleh karena itu kerja sama antar instansi sangat dibutuhkan dalam menangkal aksi terorisme dan radikalisasi di wilayah perbatasan Indonesia dengan Malaysia bagian Sabah dan Sarawak.

Menyinggung potensi sel-sel terorisme melarikan diri ke Kabupaten Nunukan pasca pengejaran aparat kepolisian dan TNI pada sejumlah daerah, Bupati Nunukan mengatakan, telah berkoordinasi dengan instansi terkait di wilayahnya untuk melakukan deteksi dini.

"Kabupaten Nunukan yang berada di wilayah perbatasan dibutuhkan kewaspadaan agar kelompok-kelompok terorisme yang hendak melarikan diri ke luar negeri," kata dia.

Ia menekankan pula kepada masyarakat agat secepatnya mrlaporkan kepada aparat kepolisian dan TNI apabila menemukan gerak gerik aneh di lingkungannya yang mencurigaka.

Termasuk adanya pendatang baru di sekitar tempat tinggalnya. Dimana kelompok teroris dan radikalisme ini pada umumnya jarang berkomunikasi dengan tetangganya.

"Saya minta masyarakat cepat melaporkan apabila melihat atau menemukan orang (pendatang) baru atau punya gerak gerik yang mencurigakan," harap Laura.