Pemkot Tarakan Target Vaksinasi 80 Persen Antisipasi Gelombang Ketiga

id Pemkot, vaksin

Pemkot Tarakan Target Vaksinasi 80 Persen Antisipasi Gelombang Ketiga

Vaksinasi massal terus dilaksanakan guna mengantisipasi lonjakan kasus COVID-19 di Tarakan, Kalimantan Utara. ANTARA/Susylo Asmalyah.

Tarakan (ANTARA) - Pemerintah Kota Tarakan target vaksinasi sampai 80 persen darisasaran masyarakat, untuk mengantisipasi terjadinya gelombang ketiga lonjakan kasus COVID-19.

"Kita berdoa semoga tidak terjadi, tapi memang prediksinya seperti itu . Gelombang itu bolak balik terjadi kalau kita belum herd immunity, maka sekarang kita mengejar vaksinasi," kata Wali Kota Tarakan, Khairul di Tarakan, Kamis

Dijelaskannya bahwa sebenarnya herd immunity kalau berdasarkan teori epidemiologi adalah minimal 80 persen sebenarnya. Namun kalau di pandemi COVID-19 ini diturunkan sampai 65 persen, tapi kalau mau aman di atas 80 persen.

Dengan target vaksin sekarang ini dengan dosis yang ada diharapkan dapat sudah mendekati angka 70 persen.

"Kita juga minta kalau masih ada vaksin di pusat untuk dapat menyasar secara massal," katanya.

Wali Kota mendapatkan laporan bahwa setiap hari sampai 6.000 orang yang divaksin di Tarakan.

"Kira - kira kalau mau mengejar 10 persen lagi, untuk mengejar confidence kita, agar kepercayaan diri kalau penduduk Tarakan sudah mencapai herd immunity," katanya

Khairul yang juga seorang dokter ini mengungkapkan bahwa kalau virus tidak bisa hilang betul, pasti masih ada, dan muncul kalau ada peluang.

Maka yang harus dijaga terus dengan memberikan kekebalan baik dengan vaksinasi maupun kekebalan alamiah dengan meningkatkan daya tahan tubuh tapi tidak menimbulkan fatalitas atau kesakitan yang berat.

"Kalau gelombang prediksinya akan terjadi, malah menurut para ahli gelombang ini akan terjadi sampai empat tahun sampai virus ini betul - betul melemah sendiri," katanya.

Saat ini yang perlu dilakukan yakni pertama mengejar target vaksinasi, kedua dengan menjaga protokol kesehatan dalam berbagai kondisi apapun dan ketiga adalah kesiapan di hilir yaitu rumah sakit sudah disuruh menyiapkan tempat tidur dan sebagainya tapi itu yang terakhir.

"Meskipun gelombang ini mau berapa kali datang yang penting dapat menjaga protokol kesehatan dengan baik saya rasa tidak jadi masalah," kata Wali Kota.

Sasaran masyarakat di Tarakan yang akan divaksin sebanyak 213.564 orang. Warga yang sudah menjalani dosis pertama sebanyak 130.668 orang atau 61,18 persen dan untuk dosis kedua sebanyak 55.559 orang atau 26,02 persen.

Sedangkan sasaran ketiga untuk tenaga kesehatan sebanyak 3.078 orang, dimana nakes yang sudah mendapatkan dosis ketiga sebanyak 2.164 orang atau 70,31 persen.
Baca juga: Kapolri ke Forkopimda Sumbar: Jaga prokes hingga akselerasi vaksinasi ke lansia
Baca juga: Presiden Terjadwal Tinjau Vaksinasi Dari Pintu ke Pintu di Tarakan
Vaksinasi massal terus dilaksanakan guna mengantisipasi lonjakan kasus COVID-19 di Tarakan, Kalimantan Utara. ANTARA/Susylo Asmalyah.