Eksportir akui beli rumput laut Nunukan seharga Rp20.500/kg

Nunukan (Antaranews-Kaltara) - Eksportir PT Buana Mandiri Sejahtera asal Kota Makassar Sulawesi Selatan membeli rumput laut di Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara dengan harga Rp20.500 per kilo gram.
Demikian diutarakan Haki Arif disela-sela pengangkutan rumput laut ekspor perdana ke Korea Selatan di Pelabuhan Tunon Taka Kabupaten Nunukan, Kamis.
Ia menjelaskan, ekspor perdana rumput laut ke Korsel ini baru 63 ton atau tiga kontainer. Namun ke depannya pengiriman akan meningkat seiring dengan tingginya permintaan dari negara itu.
Pengusaha Korsel meminta 1.000 ton setiap bulan dengan kabar air 34-35 persen. Besarnya permintaan tersebut tentunya dapat mengangkat harga rumput laut di Kabupaten Nunukan.
Berkat adanya ekspor ini maka harga rumput laut di daerah itu melonjak tajam dibandingkan sebelumnya paling tinggi pada kisaran Rp14.000 per kilo gram.
Hanya saja, Arif menginginkan, Pemkab dan masyarakat pembudidaya rumput laut berusaha menjaga kualitas produksinya.
Sebab, selama ini masih sering menemukan kadar air rata-rata 37-38 persen bahkan ada 41 persen.
Apabila menemukan kadar air yang tidak sesuai dengan permintaan pengusaha Korsel maka PT Buana Mandiri Sejahtera selalu eksportir melakukan kembali menyortiran dan penjemuran.
Arif mengatakan, pengeringan yang dilakukannya tentunya mengalami penyusutan hingga beberapa kilo gram.
Menyinggung stok rumput laut di Kabupaten Nunukan tidak mencukupi apabila permintaan meningkat dari pengusaha Korsel, Arif menyatakan, tidak mungkin kekurangan.
Ia katakan, informasi yang diperoleh dari Dinas Perdagangan setempat produksi rumput laut Kabupaten Nunukan mencapai 4.000 ton setiap panen.
Antisipasi menurunnya produksi Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Nunukan, Robby Nahak Serang pada kesempatan yang sama mengemukakan, Pemkab Nunukan tentunya telah melakukan antisipasi-antisipasi.
Menurut dia, ekspor ke Busan Korsel ini suatu prestasi tersendiri yang perlu ditindaklanjuti bersama-sama.
Memang, menjaga menurunnya produksi perlu disikapi secara cepat. Tetapi masalah kualitas rumput laut tidak bisa sepelekakan, kata dia.
Oleh karena itu, Robby mengajak masyarakat yang terjun pada sektor rumput laut agar terus meningkatkan produksi dan menjaga kualitasnya.
Pengiriman perdana ekspor rumput laut Kabupaten Nunukan menggunakan kapal ekspedisi bernama KM Version dengan kontainer melalui ekspedisi Sinokor.
Tiga kontainer yang berkapasitas masing-masing 21 ton itu, terlebih dahulu transit di Pelabuhan Surabaya Jawa Timur selanjutnya menuju Busan Korsel.