Tarakan (ANTARA) - KalimantanUtara disebut sebagai salah satu daerah paling rawan peredaran Narkoba, ternyata hal itu tidak salah, terbukti Kepolisian Daerah Kalimantan Utara (Kaltara) berhasil menyita narkotika jenis sabu sebanyak 105 kilogram sepanjang 2019.
"Dengan jumlah tersangka pada tahun 2019 sebanyak 367 orang dan 2018 sebanyak 464 orang," kata Kapolda Kaltara, Brigjen Pol Indrajit di Mapolda Kaltara di Tanjung Selor, Kamis.
Sedangkan jumlah perkara menurun menjadi 252 kasus pada tahun 2019 dan 340 kasus pada tahun 2018.
Baca juga: 38 Kg sabu diduga libatkan sindikat internasional
Baca juga: BNN berhasil ungkap 38 kilogram sabu melalui Tarakan
Dengan jumlah penyelesaian perkara lebih rendah dari tahun sebelumnya, dimana pada tahun 2018 sebanyak 314 kasus, sedangkan tahun 2019 sebanyak 219 kasus.
"Terkait kasus narkoba, saya akan tindak keras bukan lagi tegas," kata Indrajit.
Dia mengajak semua lapisan masyarakat untuk bersama - sama memberantas penyalahgunaan narkoba.
Baca juga: Polres Nunukan akui sulit tangkap bandar sabu-sabu
Baca juga: Upaya atasi "darurat Narkoba" Kaltara
Berita Terkait
Polda Kaltara Berhasil Gagalkan Peredaran 1,9 Kilogram Sabu Asal Malaysia
Rabu, 27 Maret 2024 18:56
Polda Kaltara gagalkan penyelundupan 50 kg sabu asal Malaysia di Kaltara
Jumat, 22 Maret 2024 15:12
Polda Kaltara gagalkan penyelundupan 7,8 kg sabu dari Malaysia
Kamis, 14 Maret 2024 5:41
Ditpolairud Polda Kaltara ungkap penyelundupan sabu 5 kilo di perairan Juata Laut
Kamis, 8 Februari 2024 15:59
Polda Kaltara Berhasil Gagalkan Penyelundupan Lima Kilogram Sabu
Rabu, 27 Desember 2023 19:09
BNNP Kaltara Musnahkan 22,6 Kilogram Sabu Milik Dua Warga Negara Filipina
Kamis, 21 Desember 2023 19:46
BNN Terus Berupaya Cegah Jalur Sabu Asal Malaysia yang Lewat Kaltara
Kamis, 23 November 2023 1:50
Polda Kaltara Memusnahkan Sebanyak 3.148,73 Gram Sabu
Jumat, 17 November 2023 23:36