105 Kg sabu disita di Kaltara selama 2019

id sabu

105 Kg sabu disita di Kaltara selama 2019

Kapolda Kaltara, Brigjen Pol Indrajit (tengah) di Mapolda Kaltara di Tanjung Selor, Kamis (26/12/2019) saat rilis akhir tahun. Antara/Susylo Asmalyah

Tarakan (ANTARA) - KalimantanUtara disebut sebagai salah satu daerah paling rawan peredaran Narkoba, ternyata hal itu tidak salah, terbukti Kepolisian Daerah Kalimantan Utara (Kaltara) berhasil menyita narkotika jenis sabu sebanyak 105 kilogram sepanjang 2019.

"Dengan jumlah tersangka pada tahun 2019 sebanyak 367 orang dan 2018 sebanyak 464 orang," kata Kapolda Kaltara, Brigjen Pol Indrajit di Mapolda Kaltara di Tanjung Selor, Kamis.

Sedangkan jumlah perkara menurun menjadi 252 kasus pada tahun 2019 dan 340 kasus pada tahun 2018.

Baca juga: 38 Kg sabu diduga libatkan sindikat internasional
Baca juga: BNN berhasil ungkap 38 kilogram sabu melalui Tarakan


Dengan jumlah penyelesaian perkara lebih rendah dari tahun sebelumnya, dimana pada tahun 2018 sebanyak 314 kasus, sedangkan tahun 2019 sebanyak 219 kasus.

"Terkait kasus narkoba, saya akan tindak keras bukan lagi tegas," kata Indrajit.

Dia mengajak semua lapisan masyarakat untuk bersama - sama memberantas penyalahgunaan narkoba.
Baca juga: Polres Nunukan akui sulit tangkap bandar sabu-sabu
Baca juga: Upaya atasi "darurat Narkoba" Kaltara

Salah satu penangkapan Narkoba teebesar di Kaltara 39Kg (ANTARA/iskandar Zulkarnaen)